AC Milan Masuk Grup Keras Liga Champions, Modal Pengalaman 9 Pemain

KOMPAS.com - AC Milan tergabung dalam grup keras bersama Liverpool dan Atletico Madrid di Liga Champions. Saat ini, hanya ada 9 pemain Milan yang punya pengalaman mentas di Liga Champions.

Drawing Liga Champions 2021-2022 yang digelar di Istanbul, Kamis (26/8/2021) menempatkan I Diavolo Rosso (Setan Merah), julukan AC Milan, berada di Grup B bersama Atletico Madrid, Liverpool, dan FC Porto.

AC Milan memang sangat berisiko masuk ke dalam grup keras mengingat sebelum undian mereka hanya menempati pot 4.

I Diavolo hanya berada di pot 4 lantaran mereka sudah terhitung lama absen di kompetisi Liga Champions, persisnya sejak tujuh tahun silam.

“Kami kembali ke Liga Champions dan akan berlaga dengan antusiasme luar biasa. Grup yang hebat, tapi kami mesti menikmati momen ini,” kata perwakilan AC Milan dalam undian sekaligus legenda klub, Franco Baresi.

“Pemain dan tim ingin menjalaninya dengan baik. Atletico selalu sulit untuk dikalahkan, Porto tangguh, dan Liverpool kuat serta punya kualitas,” tutur Baresi yang mengantar AC Milan menjuarai Piala/Liga Champions 1988-1989, 1989-1990, dan 1993-1994.

Baresi menyebut tim muda AC Milan pantang kehilangan jati diri saat berkompetisi di Liga Champions.

“Bagi kebanyakan pemain, ini akan menjadi partisipasi pertama mereka di Liga Champions. Kami memiliki tim muda yang berkembang dalam beberapa tahun belakangan.”

“Milan menampilkan sepak bola indah dan ofensif. Kami tak boleh hilang keyakinan,” ucap Baresi.

Soal pengalaman mentas di Liga Champions, skuad AC Milan memang masih tergolong hijau.

Tercatat, hanya ada 9 nama yang sebelumnya pernah mencicipi atmosfer panas babak utama Liga Champions, yakni Zlatan Ibrahimovic, Olivier Giroud, Alessandro Florenzi, Simon Kjaer, Mike Maignan, Ciprian Tatarusanu, Fikayo Tomori, Brahim Diaz, dan Theo Hernandez.

Bahkan, dari 9 nama tersebut cuma Ibrahimovic, Giroud, dan Florenzi yang jumlah penampilannya di Liga Champions mencapai minimal dua digit.

Ibrahimovic terhitung mentas 130 kali di Liga Champions dengan torehan 48 gol.

Sementara itu, Giroud punya bekal 41 laga di Liga Champions dan mendulang 18 gol. Di lain sisi, jam terbang Florenzi menyentuh 43 penampilan plus koleksi sebuah gol. 

Sebuah nilai plus Giroud dibanding Ibrahimovic adalah sang penyerang asal Perancis pernah menjuarai Liga Champions. Giroud melakukannya bersama Chelsea pada musim lalu.

Chelsea menjuarai Liga Champions 2020-201 usai menekuk Man City 1-0 dalam laga final di Estadio do Dragao, Porto, Portugal, 29 Mei silam.