Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengakuan Papu Gomez, Tinggalkan Atalanta karena Hampir Dipukul Gasperini

KOMPAS.com - Alejandro "Papu" Gomez mengungkapkan alasan utamanya meninggalkan Atalanta pada Januari 2021.

Papu Gomez hengkang dari Atalanta untuk memperkuat Sevilla pada pertengahan musim 2020-2021.

Keputusan itu mengejutkan karena Gomez adalah pilar penting La Dea. Dia telah tampil 252 kali dan mencetak 59 gol di semua kompetisi bareng Atalanta.

Namun, Papu Gomez pergi bukan tanpa alasan. Dia mengaku hubungan buruknya dengan pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini menjadi penyebab dia pergi dari Bergamo.

Semua itu berawal saat Atalanta menghadapi Midtjylland di Liga Champions musim lalu.

Gomez menolak untuk menjalankan instruksi Gasperini di tengah pertandingan, yang kemudian membuat sang pelatih marah.

"Saya kira itu karena saya tidak mematuhi perubahan taktis dalam pertandingan Liga Champions melawan Midtjylland," kata Gomez kepada La Nacion, sebagaimana dikutip dari Football Italia, Rabu (18/8/2021).

“Ada 10 menit tersisa di babak pertama dan pelatih meminta saya untuk pindah ke kanan, sementara saya melakukannya dengan sangat baik di kiri. Aku berkata tidak," imbuhnya.

“Saya membayangkan setelah merespons seperti ini, di tengah pertandingan dan di depan kamera, itu menciptakan situasi yang sempurna baginya untuk marah," kata Gomez.

Pertikaian Gomez dan Gasperini kemudian berlanjut di ruang ganti. Menurut Gomez, sang pelatih mencoba menyerangnya secara fisik dan dia tidak bisa menoleransi hal itu.

Gomez berusaha mencari jalan damai. Dia mengaku salah dan meminta maaf kepada sang pelatih, tetapi inisiatifnya itu tidak direspons baik oleh Gasperini.

Hal itulah yang membuat Papu Gomez mantap meninggalkan Atalanta.

“Pada saat itu saya menyadari bahwa saya akan diganti di babak pertama dan itulah yang terjadi. Namun di ruang ganti, dia melewati batas dan mencoba menyerang saya secara fisik (memukul). Itu tak bisa ditoleransi," katanya.

“Keesokan harinya ada pertemuan dengan seluruh tim. Saya meminta maaf kepada pelatih dan rekan tim saya atas insiden itu, tetapi saya belum menerima permintaan maaf apa pun," imbuh pemain timnas Argentina itu.

“Bagaimana saya harus memahami ini? Apakah saya salah dan dia melakukan sesuatu yang benar? Semuanya dimulai dari sana. Setelah beberapa hari, saya mengatakan kepada Presiden bahwa saya tidak ingin lagi bekerja dengan Gasperini di Atalanta," ujarnya.

Permintaan Papu Gomez dikabulkan Presiden Atalanta Antonio Percassi.

Namun, Atalanta tak mau melepas Gomez ke sesama tim Serie A karena khawatir rival menjadi bertambah kuat. Gomez akhirnya dilepas ke Sevilla pada bursa transfer Januari 2021.

https://bola.kompas.com/read/2021/08/18/21000008/pengakuan-papu-gomez-tinggalkan-atalanta-karena-hampir-dipukul-gasperini

Terkini Lainnya

AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

Liga Italia
Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Olahraga
Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Liga Indonesia
3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Liga Indonesia
Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Liga Champions
Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Liga Inggris
Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas Indonesia
Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

Liga Inggris
Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

Liga Champions
Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

Timnas Indonesia
STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke