Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

2 Alasan Man United Menyerah Kejar Kane, Salah Satunya gara-gara Sancho

KOMPAS.com - Manchester United kabarnya berhenti mengejar Harry Kane karena dua alasan. Salah satunya gara-gara Jadon Sancho.

Manchester United telah lama mengagumi Harry Kane. Striker Tottenham Hotspur itu dinilai sosok tepat untuk lini depan Setan merah.

Peluang Man United mendapatkan tanda tangan Kane sempat terbuka setelah sang bomber menyatakan ingin hengkang dari Spurs pada Mei lalu.

Dalam wawancaranya bersama legenda Man United Garry Neville, Kane mengungkapkan bahwa dia mau pindah ke klub yang lebih bisa menjamin gelar juara.

Maklum, juru gedor berusia 27 tahun itu sama sekali belum meraih trofi bersama The Lilywhites selama satu dekade membela klub London Utara itu.

Tentu saja, pernyataan Kane itu bak gayung bersambut bagi Man United. Mereka, dengan kekuatan finansial mumpuni, bisa saja membajak Kane.

Namun, ada sebuah klaim dari The Athletic pada Kamis (15/7/2021), yang melaporkan bahwa The Red Devils berhenti untuk mengejar striker timnas Inggris itu.

The Athletic menyebutkan ada dua alasan yang membuat Man United terpaksa mundur dari perburuan Harry Kane.

Pertama, mereka baru saja mendatangkan Jadon Sancho dari Borussia Dortmund dengan biaya mencapai 73 poundsterling (sekitar Rp 1,56 triliun).

Biaya transfer Sancho itu sangat menguras budget transfer Man United. Hanya ada sedikit anggaran tersisa untuk menebus Kane yang dibanderol 150 juta poundsterling (sekitar Rp 3 triliun) oleh Tottenham. 

Hal itu tentu merepotkan. Man United mesti menjual beberapa pemain bintangnya untuk mendapatkan dana segar.

Paul Pogba, Jesse Lingard, dan Anthony Martial, adalah deretan nama yang mungkin bisa "diuangkan" Man United pada bursa transfer untuk mengakomodasi Kane.

Alasan kedua, Man United harus menghadapi negosiasi alot dengan pemilik Tottenham Daniel Levy jika ingin menggaet Kane.

Levy pernah menyusahkan Man United saat proses transfer Dimitar Berbatov pada musim panas 2009.

Saat itu, kesepakatan baru terjadi pada deadline penutupan jendela transfer. Padahal, pembicaraan sudah berlagsung lama.

Man United mendapatkan Berbatov dengan mahar sebesar 30,7 poundsterling (saat ini sekitar Rp 617 miliar), yang menjadi rekor penjualan termahal Spurs kala itu.

https://bola.kompas.com/read/2021/07/15/20200068/2-alasan-man-united-menyerah-kejar-kane-salah-satunya-gara-gara-sancho

Terkini Lainnya

Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Liga Inggris
Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Badminton
Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Sports
Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke