Kylian Mbappe Berikan Sinyal Hengkang dari Paris Saint-Germain

Hal tersebut diketahui ketika Kylian Mbappe melakukan wawancara bersama France Football, Sabtu (12/6/2021).

Pada kesempatan tersebut, pemain berusia 22 tahun ini berbicara soal kondisinya di PSG.

Spekulasi soal masa depan sang pemain tak terlepas dari kontrak Mbappe yang hanya menyisakan satu tahun lagi atau hingga 2022 mendatang.

Direktur Olahraga PSG, Leonardo de Araujo, sebetulnya telah mengupayakan perpanjangan kontrak Mbappe sejak tahun lalu.

Namun, belum ada kejelasan soal kontrak baru sang striker sampai sekarang.

Jika negosiasi pembaruan kontrak terus buntu, waktu ideal Les Parisiens untuk melego Mbappe adalah pada musim panas ini.

Pasalnya, Kylian Mbappe bisa hengkang secara gratis pada Juni 2022.

Mbappe sendiri pernah mengutarakan bahwa dia tengah berpikir matang-matang untuk memperpanjang kontraknya.

Kini, pemenang Piala Dunia 2018 itu kembali menyinggung hal tersebut, plus menambahkan pernyataan yang bak menjadi sinyal untuk hengkang dari PSG.

"Saya harus membuat keputusan yang tepat dan itu sulit. Saya juga harus memberi diri saya kesempatan untuk membuat keputusan terbaik," ungkap Mbappe.

"Saya berada di tempat yang saya sukai, di mana saya merasa baik," tuturnya soal kondisi di PSG.

"Akan tetapi, apakah ini tempat terbaik untuk saya? Saya masih belum memiliki jawabannya," jelas sang pemain.

Lebih lanjut, Kylian Mbappe menyatakan bahwa jika keputusannya pergi, dia akan melakukannya dengan cara yang tepat.

"PSG memahami permintaan saya karena mereka tahu bahwa saya tidak akan melakukan langkah berbahaya," ujar Mbappe.

"Menjadi pemain hebat juga mengetahui bagaimana melakukan sesuatu dengan cara yang bersih dan berkelas di luar lapangan."

Masa depan Kylian Mbappe yang belum pasti ini membuat dirinya dibidik sejumlah klub top Eropa.

Berbagai sumber melaporkan Real Madrid adalah salah satu klub peminat dan menjadi yang terdepan dalam perburuan Mbappe.

Sementara itu, Mbappe sekarang tengah fokus bersama timnas Perancis di Euro 2020.

Adapun Perancis berada di Grup F bersama Jerman, Portugal, dan Hongaria.