KOMPAS.com - Izin kompetisi Liga 1 dan Liga 2 yang semula dijadwalkan terbit pada 27 Mei 2021 harus tertunda.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali beberapa hari lalu menggelar pertemuan dengan PSSI, PT LIB, dan BNPB untuk membahas kompetisi Liga 1 dan Liga 2.
Berdasarkan hasil pertemuan itu, Polri menyatakan, izin keramaian Liga 1 dan Liga 2 terbit paling lambat pada 27 Mei 2021.
Namun, hal tersebut terpaksa mengalami penundaan lantaran Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tengah melakukan kunjungan ke Papua.
Menpora Zainudin Amali pun meyakini bahwa izin keramaian bakal terbit dalam beberapa hari ke depan.
"Yang izin (keramaian Liga 1 dan Liga 2), saya kira komitmen Polri jelas semua persyaratan PSSI, BNPB, Satgas, sudah dipenuhi," kata Zainudin Amali di dilansir dari BolaSport.com.
"Saya yakin Polri akan mengeluarkan izin. Saar ini kondisi belum memungkinkan karena Kapolri sedang ada di Papua," ucap Zainudin melanjutkan.
Keyakinan Zainudin Amali didukung oleh pernyataan Asops Kapolri, Irjen Pol Imam Sugianto.
Dalam konferensi pers yang digelar di Gedung Kemenpora, Kamis (27/5/2021), Imam Sugianto menegaskan bahwa Kapolri akan segera menerbitkan izin kompetisi Liga 1 dan Liga 2.
Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 rencananya digelar mulai Juli mendatang dengan menjalankan protokol kesehatan yang ketat.
Pertandingan juga bakal berlangsung secara tertutup alias tanpa penonton seperti gelaran Piala Menpora pada Maret-April lalu.
Liga 1 diagendakan bergulir pada 3 atau 7 Juli mendatang dan terpusat di Pulau Jawa.
Sementara itu, kick-off Liga 2 dijadwalkan berlangsung 14 hari kemudian dan dilangsungkan di empat wilayah, yaitu Palembang, Riau, Tangerang Selatan, dan satu kota yang belum ditentukan.
https://bola.kompas.com/read/2021/05/27/19450068/kapolri-kunjungan-ke-papua-izin-kompetisi-liga-1-gagal-terbit-hari-ini