Klopp: Bukan Salah Man United jika Liverpool Gagal ke Liga Champions

Manchester United kalah 1-2 dari Leicester City pada pekan ke-36 Liga Inggris.

Hasil itu membuat Leicester menanjak ke posisi ketiga (66 poin/36 laga) dan menjauhi Liverpool yang ada di tempat keenam dengan 57 poin.

The Foxes, julukan Leicester, yang gagal terpeleset pun membuat asa Liverpool untuk ke Liga Champions kian berat.

Kini, kedua tim tersebut terpaut sembilan poin di klasemen sementara Liga Inggris.

Di sisi lain, Liverpool sebetulnya berpotensi menyamai poin Leicester jika The Foxes kalah dari Man United.

Pasalnya, The Reds baru memainkan 34 laga sehingga skenario itu bisa terjadi dan kans mereka ke UCL kian besar.

Terlepas dari itu, Juergen Klopp menolak menyalahkan Man United atas hasil kontra Leicester.

Namun, Klopp tidak memungkiri bahwa Liverpool begitu bergantung dengan laga-laga terakhir lainnya.

"Jika kami tidak lolos ke Liga Champions, itu bukan kesalahan Ole Gunnar Solskjaer (Man United) atau siapapun, tapi kesalahan kami ," kata Klopp saat jumpa pers jelang laga kontra Man United.

"Sekarang kami membutuhkan bantuan dari tim lain (untuk masuk ke UCL)."

"Hasil terbaik bisa kami dapatkan dari sana dan kami akan terus berupaya untuk menang."

Liverpool juga masih harus bersaing dengan Chelsea dan West Ham United di atas mereka.

Chelsea sekarang ada di tempat keempat (64 poin) dan West United di posisi kelima (58 poin) yang masing-masing telah memainkan 35 laga.

Tak ayal, The Reds akan berupaya untuk menang seraya berharap sang rival di atas mereka terpeleset.

"Rencana kami adalah memenangkan semua pertandingan, jadi kami tidak akan mengubahnya," tambah Klopp.

"Apakah kami harus mengambil lebih banyak risiko saat seri? Mungkin, tetapi tidak direncanakan sekarang."

"Jika Anda memainkan sebuah pertandingan dan hanya berpikir tentang menyerang, Anda telah kalah sebelum peluit pertama," tandasnya.

Misi terdekat Liverpool adalah laga tunda melawan Man United di Old Trafford pada Jumat (14/5/2021) dini hari WIB.