Arsenal Tersingkir dari Liga Europa, Mikel Arteta "Pede" Tak Dipecat

Arsenal dipastikan gugur seusai kalah agregat 1-2 dari Villarreal di semifinal Liga Europa.

Kekalahan The Gunners itu tepatnya diderita saat bertandang ke markas Villarreal pada laga leg pertama pekan lalu.

Adapun tim asal London Utara tersebut hanya meraih hasil imbang 0-0 dengan sang lawan di Stadion Emirates pada laga leg kedua, Jumat (7/5/2021) dini hari WIB.

Agregat 1-2 untuk kekalahan Arsenal pun tidak berubah dan langkah mereka di Eropa terhenti.

Hasil ini turut memperpanjang catatan minor The Gunners musim 2020-2021.

Pasalnya, mereka juga telah gugur di kompetisi-kompetisi lain yang diikuti.

Selain itu, Arsenal bernasib buruk dengan menempati posisi kesembilan di klasemen Liga Inggris sejauh ini.

Perinciannya, pasukan Arteta meraup 49 poin dari 34 laga yang dijalani.

Alhasil, The Gunnres berada di bayang-bayang absen di kompetisi Eropa setelah 25 tahun lamanya.

Sebagai gambaran, West Ham United ada di posisi kelima dengan 58 poin. Lalu, Chelsea bertengger di peringkat keempat dengan 61 poin.

Mengingat hanya tersisa empat laga, kans Arsenal menjadi begitu kecil untuk finis di zona Eropa.

Rentetan hasil negatif yang dituai pun membuat Mikel Arteta kerap mendapat tekanan dari para suporter untuk mundur dari jabatannya.

Namun, pelatih asal Spanyol itu yakin dirinya masih akan menangani The Gunners pada musim depan.

"Ya," kata Arteta yang yakin akan perkerjaannya pada musim depan dikutip dari Football London.

"Saya pikir pekerjaan semua orang sedang dalam pengawasan," tuturnya.

Lebih lanjut, Mikel Arteta juga masih "pede" dapat meningkatkan performa anak asuhnya.

"Anda akan melihatnya. Hal ini bukan soal berbicara, tetapi tentang menunjukkannya di lapangan," kata pria yang juga mantan pemain Arsenal itu.

Pada kesempatan yang sama, Mikel Arteta juga memberikan responsnya soal hasil melawan Villarreal.

Dia mengaku bahwa timnya tidak tampil dengan performa terbaik melawan tim Spanyol.

Hal itu dapat terlihat dari 14 upaya serangan ke gawang Villarreal dan hanya dua yang tepat sasaran.

Semua peluang tersebut gagal berbuah gol, termasuk dua peluang emas Pierre-Emerick Aubameyang yang mengenai tiang gawang.

"Saya pikir kami sangat tidak tepat dengan bola. Mungkin kami juga sedikit tegang," katanya.

"Pada babak kedua, saya pikir kami jauh lebih dominan dan menciptakan peluang yang cukup untuk memenangkannya," tutur Arteta yang merasa kecewa.