Satu Permintaan Pep Guardiola Jelang Man City Vs PSG di Liga Champions

KOMPAS.com - Pep Guardiola meminta Manchester City bermain sempurna saat melawan Paris Saint-Germain di Liga Champions dini hari nanti.

Manchester City akan menjamu Paris Saint-Germain (PSG) pada leg kedua semifinal Liga Champions 2020-2021.

Laga Man City vs PSG itu dijadwalkan berlangsung di Stadion Etihad, Selasa (4/5/2021) atau Rabu pukul 02.00 dini hari WIB.

The Citizens memiliki modal berharga dalam menatap pertemuan kedua kontra pasukan Mauricio Pochettino.

Man City mengantongi keunggulan dua gol tandang berkat kemenangan 2-1 atas PSG pada leg pertama di Parc des Princes.

Untuk memastikan satu tiket final Liga Champions, Man City hanya perlu hasil imbang saja pada leg kedua nanti.

Kekalahan pun tak bisa menghentikan langkah Raheem Sterling dkk ke final, asalkan skornya tidak lebih dari 0-1.

Skor itu akan membuat Man City lolos ke final Liga Champions dengan keunggulan produktivitas gol tandang atas PSG.

Namun, Pep Guardiola tidak menghendaki para anak asuhnya bermain aman melawan PSG pada leg kedua nanti.

Manajer asal Spanyol itu meminta Man City tampil nyaris tanpa cela demi final Liga Champions pertama sepanjang sejarah klub.

"Kami akan bermain di semifinal Liga Champions (berusaha) mencapai final untuk pertama kalinya untuk klub ini," ucap Guardiola, seperti dikutip dari laman resmi klub.

“Tapi kami harus melakukan pekerjaan kami. Pada hari Selasa kami harus memainkan penampilan yang hampir sempurna," Guardiola menambahkan.

Bukan tanpa alasan Guardiola menuntut kesempurnaan Man City. Hal itu karena PSG adalah tim agresif yang memiliki lini serang berbahaya.

Meski ada kemungkinan Kylian Mbappe absen karena cedera betis, PSG masih punya Neymar, Angel Di Maria, hingga Mauro Icardi.

“Kami akan bermain melawan tim yang mungkin saat ini memiliki pemain paling berbakat di depan, bukan hanya satu atau dua," ucap Guardiola.

“Mereka bisa memenangi pertandingan dengan satu aksi. Kami harus bermain sebagai tim dengan mentalitas luar biasa untuk bermain untuk memenangkan pertandingan," imbuhnya.

“Kami harus lebih agresif dengan dan tanpa bola dan untuk memenangkan pertandingan," tutur Guardiola.