Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Inter Milan Selangkah Lagi Juara Liga Italia: Scudetto dalam 6 Jurus

Titel scudetto alias juara Liga Italia ke-19 buat Inter Milan bisa dipastikan pada akhir pekan ini.

Guna menyegel gelar juara Liga Italia 2020-2021, Inter Milan asuhan Antonio Conte wajib menang saat bertandang ke rumah Crotone, Stadion Ezio Scida, pada laga pekan ke-34, Sabtu (1/5/2021) pukul 23.00 WIB.

Apabila kemenangan atas Crotone sudah dikantongi, Inter Milan tinggal duduk manis mengamati hasil-hasil yang diraih para pesaing.

Perburuan gelar Serie A dipastikan akan berakhir andai Inter Milan menang atas Crotone sementara Atalanta gagal menang atas Sassuolo pada pekan ke-34.

Skenario lain yang bisa mengantar pasukan arahan Antonio Conte mengklaim titel scudetto adalah raihan skor imbang di kandang Crotone, sementara Atalanta kalah dari Sassuolo, dan AC Milan (vs Benevento), Juventus (vs Udinese), serta Napoli (vs Cagliari) gagal menang atas lawan masing-masing.

Kepastian La Beneamata (Yang Tersayang), julukan Inter, untuk menjadi juara seperti tinggal menunggu hitam di atas putih, alias cuma perlu ketok palu kepastian secara matematis.

Musim ini, Inter Milan jauh melaju meninggalkan para pesaing kendati di periode awal musim sempat tampil inkonsisten.

Sekarang, La Beneamata unggul 11 angka dari Atalanta sebagai pesaing terdekat.

Media Sky Sport Italia mengungkap 6 jurus Inter Milan untuk menaklukkan Serie A musim ini.

1. Reaksi

Tak ada tim lain yang mampu meraih poin sebanyak Inter Milan dalam posisi tertinggal lebih dulu.

Inter Milan mampu mendulang 16 poin saat gawang mereka harus lebih dulu kebobolan. Perolehan La Beneamata dalam situasi itu sama dengan Sassuolo.

Fakta tersebut menunjukkan karakter dan reaksi hebat yang dimiliki anak asuh Antonio Conte.

2. Kesabaran

Inter Milan musim ini mengemas 49 gol di babak kedua. Torehan itu enam buah lebih banyak dari koleksi tim terdekat.

Bukti bahwa La Beneamata tak segera panik saat situasi di babak pertama belum memihak mereka. Kesabaran berujung dengan banyaknya gol di interval kedua.

3. Naluri Membunuh

Inter Milan musim ini dikenal tak punya rasa ampun buat lawan. Romelu Lukaku cs merupakan tim dengan rasio persentase penuntasan peluang tertinggi di Serie A 2020-2021, yakni sebesar 15 persen.

4. Disiplin

Disiplin pertahanan menjadi dasar kekuatan Inter Milan. Gawang Samir Handanovic musim ini baru 29 kali jebol.

Rapor defensif tersebut adalah yang terbaik di Serie A 2020-2021.

5. Tandukan Kepala

Tandukan kepala menjadi salah satu jurus andalan Inter Milan musim ini.

Tercatat, personel La Beneamata mengemas 14 gol via ayunan kepala, lebih banyak dua buah dari tim-tim lain.

6. Pengorbanan

Kalah penguasaan bola bukanlah soal buat Inter Milan besutan Conte.

Lewat rasa pengorbanan tinggi para pemain, La Beneamata bisa mengamankan 13 kemenangan saat mereka hanya mencatat penguasaan bola di bawah 50 persen.

Tak ada kontestan Serie A lain yang bisa menorehkan tripoin sebanyak Inter saat cuma mencatat penguasaan bola di bawah 50 persen.

https://bola.kompas.com/read/2021/05/01/08400048/inter-milan-selangkah-lagi-juara-liga-italia-scudetto-dalam-6-jurus

Terkini Lainnya

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Liga Inggris
Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke