RD Tak Bebani Madura United dengan Target Juara Piala Menpora

BANDUNG, KOMPAS.com - Madura United tidak mau membebani para pemainnya dengan target tinggi di Piala Menpora 2021.

Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan mengatakan, target utama tim berjulukan Laskar Sapeh Kerrab itu adalah kompetisi Liga 1 2021.

Oleh karenanya, pelatih yang akrab disapa RD itu tidak menargetkan tim asuhannya meraih gelar juara di Piala Menpora 2021.

Menurut RD, Madura United akan memanfaatkan keikutsertaan di Piala Menpora untuk mematangkan persiapan sebelum menghadapi kompetisi resmi Liga 1 2021.

"Target utama kami bukan turnamen, tapi kompetisi. Jadi, turnamen ini hanya salah satu ajang persiapan kami sebelum menghadapi kompetisi," kata RD kepada wartawan, Jumat (19/03/2021) sore WIB.

"Ini prakompetisi, artinya sasaran untuk membangun tim. Apa yang kurang di dalam turnamen ini, akan diperbaiki pada sesi berikutnya," sambung dia.

Lebih lanjut, RD mengungkapkan kondisi kebugaran para pemain juga belum mencapai level ideal.

Maka, target juara di Piala Menpora 2021 terkesan terlalu muluk.

Menurut mantan pelatih Persija Jakarta dan Persipura Jayapura itu, masih ada banyak pekerjaan rumah yang dimiliki oleh tim Madura United.

Oleh karena itu, RD fokus mencoba memperbaiki kekurangan yang ada dalam timnya di Piala Menpora.

RD juga berencana melakukan banyak rotasi dalam setiap laga yang dilakoni.

Tujuannya adalah untuk memberikan menit bermain kepada semua pemain.

"Kalau dibilang pekerjaan rumah sudah selesai, tentu tidak. Mana mungkin saya bisa meningkatkan kondisi fisik pemain yang baru datang latihan dua hari untuk langsung berada di top performa dalam 4-5 hari kemudian," ungkap RD.

"Saya rasa tidak mungkin, jadi kami tetap fokus dengan memaksimalkan kemampuan mereka untuk menghadapi turnamen ini. Saya bilang tentang pentingnya rotasi maksimalkan pemain," imbuh dia.

"Mereka yang hari ini main akan istirahat berikutnya."

Di Piala Menpora 2021 Madura United tergabung di Grup C bersama Persebaya Surabaya, Persik Kediri, Persela Lamongan, dan PS Sleman.

Seluruh laga dalam grup tersebut dimainkan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

RD mengaku senang Madura United tergabung dalam Grup C yang dihuni oleh lima tim.

Menurutnya, menjadi keuntungan tersendiri bagi Alberto Goncalves dkk, karena banyaknya laga yang akan dimainkan.

Pada masa pramusim seperti saat ini, tim memang membutuhkan banyak uji tanding untuk mengukur sejauh mana kesiapan menghadapi kompetisi resmi.

"Saya senang masuk ke grup yang dihuni oleh tim lebih banyak. Sebab, volume pertandingan yang kami jalani lebih banyak," ucap RD.

Mengenai peta persaingan, RD menganggap tidak ada tim superior di Piala Menpora 2021. Sebab, semua kesebelasan datang ke turnamen ini dengan kondisi sama.

Rata-rata kendala yang dialami oleh setiap tim kontestan Piala Menpora 2021 pun sama. Yakni, minimnya persiapan dan kondisi kebugaran pemain yang belum pada level ideal.

"Saya rasa di masa persiapan ini tidak ada tim superior, semuanya sama saja. Ada yang pemain di timnya dominan sudah kumpul tapi persiapan kurang," ujar RD.

"Ada yang persiapan bagus tapi pemainnya baru gabung, jadi ada banyak kendala, itulah pentingnya turnamen untuk mengevaluasi tim ini menuju kompetisi," tegas dia.