Bobol Huesca Dua Kali, Messi Punya Akurasi Tinggi ala Dewa Kipas

KOMPAS.com - Layaknya akun Dewa Kipas yang menggegerkan pencinta catur virtual, Lionel Messi juga menunjukkan catatan akurasi hebat yang sulit dipercaya.

Dalam beberapa hari terakhir kalangan pencinta catur virtual dihebohkan dengan fenomena pria asal Indonesia, Dadang Subur, sang pemilik akun Dewa_Kipas di situs Chess.com

Sejumlah pelaku catur profesional menaruh curiga kepada akun Dewa_Kipas yang begitu berjaya dan punya grafik sangat konsisten.

Organisator catur Indonesia, PB Percasi, melihat kejanggalan dalam grafik permainan Dewa_Kipas di Chess.com pada rentang 22 Februari sampai 2 Maret 2021.

Dalam kurun tersebut akun Dewa_Kipas mencatat akurasi langkah sangat tinggi, yakni kisaran 90 hingga 99 persen, standar yang sangat sulit dicapai bahkan untuk level pecatur profesional sekalipun.

Jika analis catur banyak meragukan keabsahan dari langkah brilian Dewa Kipas di ranah Chess.com, pengamat sepak bola pasti akan mengamini soal akurasi tinggi Lionel Messi dalam hal melepas tembakan jarak jauh.

Hanya dalam tempo lima hari, penikmat sepak bola disuguhi pameran tembakan jarak jauh berakurasi tinggi dari Lionel Messi.

Ketika Barcelona bermain imbang 1-1 pada leg kedua 16 besar Liga Champions kontra Paris Saint-Germain (PSG) 10 Maret lalu, fans dibuat tercengang oleh tembakan kencang bak roket dari kaki Messi.

Saat suporter Barcelona belum selesai mengagumi gol tembakan jarak jauh indah ke gawang PSG itu, Messi lagi-lagi pamer akurasi tinggi dalam menembak dari luar kotak penalti.

Messi menjadi bintang kemenangan 4-1 Barcelona atas Huesca pada pekan ke-27 Liga Spanyol 2020-2021 di Stadion Camp Nou, Senin (15/3/2021) atau Selasa dini hari WIB.

Penyerang berjulukan La Pulga tersebut mengemas dua gol plus satu buah assist.

Dwigol Messi ke gawang Huesca semuanya bersumber dari tembakan jarak jauh.

Menurut situs Who Scored, sepanjang duel kontra Huesca, Messi tercatat melepas dua tembakan dari luar kotak penalti yang tepat mengarah ke sasaran.

Nah, sepasang tembakan tepat sasaran tersebut punya rasio keberhasilan 100 persen lantaran semuanya berujung menjadi gol.

Messi sudah pasti adalah manusia. Namun, sangat sering La Pulga dibilang alien atau makhluk dari planet Mars karena kerap memamerkan kehebatan yang di luar nalar.

Ia seperti dilengkapi kecerdasan buatan yang bisa menerobos celah sempit di sistem kompleks pertahanan musuh.

Apabila lawan memilih menumpuk pemain di area kotak penalti, Messi tetap bisa menghukum mereka via sepakan jarak jauh berakurasi tinggi.

Fenomena tersebut terdeskripsikan secara gamblang dalam duel Barcelona versus Huesca pada pekan ke-27 Liga Spanyol.

Soal membobol gawang rival via sepakan jarak jauh, Messi adalah yang terwahid.

Figur yang paling mendekati torehannya "cuma" bermodal tiga gol, mereka adalah Dani Parejo (Villarreal/3 gol dari luar kotak penalti), Joselu (Alaves/3), dan Karim Benzema (Real Madrid/3).

“Setiap kali Messi menyentuh bola, sesuatu akan tercipta dan karena itulah saya mencarinya. Sungguh gila melihat apa yang telah dicapainya. Ia adalah yang terbaik di dunia,” kata gelandang muda Barcelona, Pedri.