Kata-kata Pele Usai Ronaldo Lampaui Rekornya, Ungkap Satu Penyesalan

KOMPAS.com - Cristiano Ronaldo resmi memecahkan rekor legenda sepak bola Brasil, Pele.

Cristiano Ronaldo mencetak hattrick dalam pertandingan Cagliari vs Juventus pada lanjutan Serie A, kasta teratas Liga Italia, musim 2020-2021.

Duel yang berlangsung di Sardegna Arena, Senin (15/3/2021) dini hari WIB, berkesudahan 3-1 untuk kemenangan Juventus.

Gol-gol ke gawang Cagliari dibukukan Cristiano Ronaldo dari sundulan, sepakan penalti dengan kaki kanan, dan tembakan kaki kiri dari jarak dekat.

Tambahan tiga gol membuat Ronaldo kini total telah mengemas 770 gol sepanjang kariernya baik bersama klub maupun tim nasional Portugal. Catatan itu melewati rekor gol Pele yang berhenti di angka 767.

Pele langsung memberikan selamat kepada Cristiano Ronaldo. Namun, tebersit satu penyesalan dalam diri Pele setelah Ronaldo berhasil melampaui rekornya.

"Setiap kehidupan memiliki perjalanannya sendiri. Betapa indahnya perjalanan yang Anda lalui! Saya sangat mengagumi Anda, saya senang melihat Anda bermain dan ini bukan rahasia," tulis Pele dalam unggahan Instagramnya.

"Selamat atas pemecahan rekor gol saya di pertandingan resmi. Satu-satunya penyesalan saya adalah tidak bisa memeluk Anda hari ini."

"Akan tetapi, saya menyertakan foto ini untuk menghormati Anda, dengan penuh kasih sayang, sebagai simbol persahabatan yang telah terjalin selama bertahun-tahun."

Ia merayakan pencapaiannya dengan memberikan apresiasi besar kepada Pele. Ronaldo bahkan turut menghitung jumlah gol Pele di luar pertandingan resmi.

"Beberapa minggu terakhir banyak berita dan statistik yang menganggap saya pencetak gol terbanyak di dunia dalam sejarah sepak bola, melewati 757 gol Pele di laga resmi."

"Meskipun saya bersyukur atas pengakuan itu, sekarang saatnya saya menjelaskan mengapa saya tidak mengakui rekor itu hingga sekarang," tulis Cristiano Ronaldo di akun Instagram pribadinya.

"Kekaguman saya yang abadi dan tanpa syarat untuk mister Edson Arantes do Nascimento, seperti rasa hormat yang saya miliki untuk sepak bola pertengahan abad ke-20, membuat saya memperhitungkan catatan 767 golnya, dengan asumsi 9 gol untuk tim negara bagian Sao Paulo, serta satu gol bagi skuad militer Brasil."

"Dunia berubah sejak itu, begitu juga sepak bola. Akan tetapi, bukan berarti kita bisa menghapus sejarah begitu saja sesuai dengan minat kita."

"Hari ini, saat saya mencapai 770 gol di karier profesional, kata-kata pertama saya langsung ditujukan untuk Pele. Tidak ada pemain di dunia termasuk saya, yang dibesarkan tanpa mendengar cerita tentang permainan, gol, dan prestasinya."

"Atas alasan tersebut, saya dipenuhi kebahagiaan dan kebanggaan karena bisa meraih gol yang memastikan saya berada di puncak daftar pencetak gol terbanyak dunia, melewati rekor Pele, sesuatu yang tidak pernah saya impikan saat tumbuh sebagai bocah dari Madeira."