KOMPAS.com - Joan Laporta langsung menyebut nama Lionel Messi usai terpilih menjadi presiden baru Barcelona.
Joan Laporta memenangi pemilu Presiden Barcelona yang digelar pada Minggu (7/3/2021) malam WIB. Ia meraih total 54,28 persen suara dan mengalahkan dua kandidat lainnya, yakni Victor Font dan Toni Freixa.
Ini menjadi periode kedua Joan Laporta sebagai Presiden Barcelona. Ia sebelumnya pernah menduduki jabatan serupa pada kurun waktu 2003 hingga 2010.
Seusai terpilih menjadi Presiden Barcelona lagi, Joan Laporta langsung berbicara soal Lionel Messi.
Ia menyebut keikutsertaan Messi menyumbangkan suara dalam pemilu Presiden Barcelona menjadi bukti cinta sang pemain terhadap klub.
Joan Laporta pun sangat berharap hal itu bisa membantu Barcelona mempertahankan Messi yang kontraknya akan berakhir pada 30 Juni 2021.
Hingga saat ini, Messi dan Barcelona diketahui belum menemukan kata sepakat soal kontrak baru.
"Melihat pemain terbaik di dunia datang untuk memberikan suara dengan putranya adalah contoh dari apa yang kami katakan," kata Laporta dikutip dari Marca, Minggu (7/3/2021).
"Leo mencintai Barcelona, pemain terbaik dunia mencintai Barcelona. Mudah-mudahan itu akan membantunya bertahan di Barcelona. Itulah yang kami inginkan."
Bukan rahasia lagi Joan Laporta sangat menginginkan Lionel Messi bertahan di Camp Nou, markas Barcelona.
Joan Laporta memiliki kedekatan personal dengan sang megabintang. Ia menjadi salah satu sosok yang berandil mengorbitkan Messi di Barcelona.
Momen itu terjadi pada tahun 2005 silam. Kala itu, dunia sepak bola memiliki pemain yang terlihat menjanjikan, Robinho.
Robinho kemudian dibajak Real Madrid dari Santos dengan mahar senilai 30 juta euro. Namun, Marca melaporkan bahwa Robinho sejatinya nyaris menjadi bagian dari Barcelona.
Joan Laporta yang saat itu menjabat sebagai Presiden Barcelona membuang opsi untuk merekrut Robinho dan memilih mengorbitkan produk akademi, Lionel Messi, yang berusia 18 tahun.
Laporta begitu yakin Messi akan menjadi bintang di Barcelona.
"Robinho ingin datang ke Barcelona, tetapi kami memiliki Messi dan kami punya harapan besar padanya," kata Joan Laporta saat itu kepada El Mundo, sebagaimana dilansir dari Marca.
"Kami tidak pernah tertarik dengan pemain Brasil itu. Messi baru berusia 18 tahun dan punya kemampuan mengontrol bola yang berbeda dari pemain lain."
"Dia memiliki gaya seperti Diego Maradona dan Johan Cruyff. Dia bisa menjadi pemain bintang, itulah mengapa saya lebih memilih Messi," tutur Joan Laporta.
Benar saja, Lionel Messi kini sukses menjadi salah satu pesepak bola terbaik di dunia.
Lionel Messi telah mempersembahkan 34 trofi selama 16 tahun membela Barcelona.
Ia bahkan menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah klub dengan catatan 658 gol dari 765 pertandingan.
https://bola.kompas.com/read/2021/03/08/16400028/kisah-joan-laporta-buang-robinho-demi-orbitkan-lionel-messi-di-barcelona