Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ferdinand Sinaga Balik ke Persib, Momen Indah Bangkit, yang Meledak-ledak Tinggal Cerita

Kembalinya Ferdinand Sinaga ke Persib Bandung diketahui berdasarkan pengumuman yang diunggah pada laman resmi klub, Sabtu (6/3/2021) siang WIB.

Dalam pengumuman itu tertulis bahwa Ferdinand Sinaga telah menyepakati kontrak berdurasi dua tahun bersama Persib Bandung.

Ferdinand Sinaga pun akan segera bergabung dengan skuad Pangeran Biru, julukan Persib, untuk persiapan turnamen pramusim, Piala Menpora 2021.

Kabar ini sekaligus membangkitkan momen indah yang pernah Ferdinand Sinaga ukir bersama Persib.

Dia sempat menjadi sosok penting di balik keberhasilan Persib dalam menjuarai ISL 2014.

Melansir laman resmi klub, Ferdinand Sinaga ketika itu berperan dengan menyumbangkan 12 gol.

Dia juga terpilih menjadi pemain terbaik ISL 2014 berkat penampilan gemilang dan kontribusi yang ia berikan untuk Persib Bandung.

Namun, di samping momen indah tersebut, Ferdinand Sinaga juga dikenal sebagai pemain yang kerap melahirkan kontroversi.

Tidak jarang pemain berjulukan The Dragon itu terlihat emosi saat pertandingan, baik ketika masih membela Persib maupun setelah dirinya berkarier di klub lain.

Salah satu kejadian paling diingat terjadi pada 11 Mei 2014, ketika Ferdinand Sinaga yang masih berseragam Persib dipanggil timnas Indonesia untuk melakoni laga kontra ASEAN All Star di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Kala itu, dia mendatangi suporter di salah satu tribune SUGBK setelah pertandingan berakhir.

Dia memanjat salah saru sudut tribune dan menantang suporter berseragam Persija Jakarta yang menyorakinya.

Menurut laporan, Ferdinand Sinaga kesal karena setiap dirinya memegang bola, sorakan selalu keluar dari bangku penonton, khususnya dari tribune yang ia panjang tersebut.

Tidak hanya itu, beberapa hari kemudian, Ferdinand Sinaga kembali terlibat dalam suatu insiden.

Dia berulah pada laga Persib Bandung vs Pelita Bandung Raya (PBR) yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat. 20 Mei 2014.

Pada pertengahan babak kedua, Ferdinand tertangkap kamera mengambil handuk milik kiper PBR, Dennis Romanovs, dari jaring gawang.

Romanovs kemudian mengambil handuk itu dan menggantungkan di jala gawangnya. Tidak berselang lama, Ferdinand mengambil handuk itu dan menyiramnya dengan air.

Tindakan Ferdinand tersebut memicu keributan antara kedua kubu sehingga wasit sempat memberhentikan laga.

Sementara, Ferdinand mengaku sengaja memindahkan handuk milik Romanovs karena dirinya merasa terganggu.

"Karena itu mengganggu buat saya. Makanya saya buang lalu mereka marah. Akhirnya saya suruh mereka menyimpan di bawah," terang Ferdinand di situs resmi Persib, 20 Mei 2014.

Selanjutnya, pada 25 November 2015, Ferdinand yang sedang bermain untuk Sriwijaya FC mengamuk seusai laga kontra Persija Jakarta di Piala Jenderal Sudirman.

Laga yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan Malang itu dimenangi Persija Jakarta dengan skor 1-0.

Setelah wasit Iwan Sukoco meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga, Ferdinand melampiaskan kekesalannya dengan menendang microphone milik stasiun televisi yang terpasang di pinggir lapangan.

Bahkan, Ferdinand berusaha mengejar wasit meskipun masih bisa dilerai oleh pihak keamanan.

Emosi mantan pemain Persib Bandung tersebut kian tersulut saat suporter di tribun VIP mencemoohnya. Ferdinand kemudian langsung berusaha mengejar, namun tindakannya berhasil diredam oleh petugas di pintu utama yang berbatasan dengan tribun penonton.

Terkait insiden tersebut, Ferdinand menyatakan bahwa dirinya kecewa dengan hasil laga, bukan kepada kepemimpinan wasit.

"Keputusan wasit mutlak dan tidak bisa diganggu gugat. Wajar kalau kecewa karena kalah," ujar Ferdinand dalam pemberitaan KOMPAS.com, 26 November 2015.

"Setiap orang memiliki sifat tersendiri. Ada yang melampiaskan kekecawaannya dan ada yang diam saja. Sekarang, tergantung orang menyikapinya," tutur dia menambahkan.

Lewat serangkaian insiden kontroversial itu, wajar jika Ferdinand Sinaga dikenal sebagai pemain yang kerap meledak-ledak atau emosional.

Akan tetapi, dia kini dianggap sudah lebih stabil oleh pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts.

Dengan kata lain, Ferdinand Sinaga yang dulu meledak-ledak kini tinggal cerita.

"Dia pemain yang dulu bisa tiba-tiba meledak, tapi kini menjadi jauh lebih stabil," kata Robert Rene Alberts menjelang kembalinya The Dragon ke Persib Bandung.

https://bola.kompas.com/read/2021/03/06/13061968/ferdinand-sinaga-balik-ke-persib-momen-indah-bangkit-yang-meledak-ledak-tinggal

Terkini Lainnya

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke