Chelsea Vs Man United: Tuchel Tertantang dengan Rekor Tandang Impresif MU

KOMPAS.com - Chelsea akan menjamu Manchester United pada pekan ke-26 Liga Inggris 2020-2021.

Duel Chelsea vs Man United bakal dihelat di Stadion Stamford Bridge, Minggu (28/2/2021) malam WIB.

Menjelang laga tersebut, Thomas Tuchel mengakui Man United sebagai ujian besar bagi timnya.

Dia menyoroti rekor tandang Manchester United di pentas Premier League atau kompetisi tertinggi Liga Inggris.

Man United tak terkalahkan dalam 19 pertandingan di markas lawan sejak Februari 2020 dengan rincian 13 kemenangan dan enam hasil imbang.

Lebih lanjut, Stamford Bridge juga menjadi salah satu kandang lawan yang bersahabat dengan Man United. 

Manchester United menyapu bersih tiga laga terakhir di stadion kebanggan Chelsea tersebut.

Mereka menang 2-0 pada babak kelima Piala FA (Februari 2019), 2-1 di putaran keempat Piala Liga Inggris (Oktober 2019), dan menang 2-0 di ajang Liga Inggris pada Februari 2020.

"Mudah-mudahan kami bisa menang, inilah yang kami kejar. Kami tahu ini adalah tantangan besar karena rekor tandang tak terkalahkan mereka," ujar Thomas Tuchel dilansir dari Sky Sports.

"Kami tahu lawan seperti apa yang kami hadapi. Mereka memiliki kualitas individu yang bagus dan bisa menyakiti kami dengan kecepatan yang mereka miliki."

"Mereka sangat kuat saat bermain tandang. Man United bertahan dengan sangat rapat dan bagus sekali dalam transisi," kata Thomas Tuchel.

Adapun Man United dan Chelsea sama-sama mengincar kemenangan. Thomas Tuchel menilai hasil laga ini akan berpengaruh besar pada persaingan empat besar klasemen Liga Inggris.

Chelsea saat ini menghuni peringkat kelima dengan catatan 43 poin dari 25 pertandingan.

Mereka tertinggal enam angka dari Manchester United yang duduk di urutan kedua dengan koleksi 49 poin dari jumlah laga yang sama.

"Tentu saja hasil pertandingan ini berdampak besar. Jika kami menang, itu sangat berarti bagi kami," tutur Thomas Tuchel.

"Sebaliknya, kemenangan membuat mereka semakin memperlebar jarak dengan kami," kata pelatih asal Jerman tersebut.