Juergen Klopp Ingin Tuntaskan Misi dengan Tindakan, Bukan Kata-kata

The Reds, julukan Liverpool, tengah terpuruk setelah menelan tiga kekalahan beruntun di Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris, musim 2020-2021.

Deretan kekalahan tersebut membuat Liverpool tertahan di peringkat keenam klasemen Liga Inggris.

Mereka mengoleksi 40 poin dari hasil 11 kemenangan, tujuh seri, dan enam kekalahan.

Saat ini, Liverpool terpaut 16 poin dari Manchester City selaku pemuncak klasemen sementara.

Bagi Liverpool yang menyandang status juara bertahan, situasi ini tentu bukanlah hal baik.

Dengan deretan kekalahan yang mereka alami, Liverpool tidak lagi menakutkan seperti ketika merengkuh gelar Liga Inggris musim lalu.

Pada Liga Inggris musim 2019-2020, Liverpool tak pernah menelah kekalahan saat tampil di kandang, Stadion Anfield.

Namun, rekor tersebut rusak ketika memasuki musim 2020-2021.

Pada musim ini, Liverpool sudah tiga kali menelan kekalahan kandang, yakni saat bersua Burnley (0-1), Brighton & Hove Albion (0-1), dan Manchester City (1-4).

Ketiga hasil tersebut meruntuhkan sisi anker dari Stadion Anfield yang sudah Liverpool bangun bahkan sebelum musim 2019-2020.

Di tengah keterpurukan ini, Juergen Klopp selaku pelatih memiliki misi khusus. Dia berhasrat mengembalikan mental juara Liverpool seperti musim lalu.

Kendati demikian, Juergen Klopp menyadari bahwa mengembalikan mental juara bukanlah tugas yang mudah.

Oleh karena itu, dia ingin menuntaskan misi dengan tindakan nyata, bukan sekadar kata-kata.

"Ini tidak akan terjadi dalam semalam. Menciptakan mentalitas juara adalah hal yang harus Anda lakukan dengan konsisten," kata Klopp, dikutip dari Sky Sports, Sabtu (20/2/2021).

"Ini bukan pertama kalinya dalam hidup saya atau kehidupan para pemain, ketika kami belum mendapatkan hasil yang kami inginkan."

"Kami harus bekerja keras. Kami harus membangun banyak hal lagi dan salah satu hal yang harus kami bangun lagi adalah mentalitas seperti itu, tidak terkalahkan," imbuh Klopp.

"Tidak ada gunannya jika saya mengatakan bahwa mulai sekarang kami tidak akan terkalahkan lagi, atau apa pun. Kami hanya ingin berusaha," tutur Klopp menegaskan.

"Dalam setiap pertandingan, kami ingin menjadi tim terakhir yang ingin dihadapi oleh tim lain. Itulah kami yang dulu dan kami masih seperti itu, tetapi sekarang kami tidak memiliki banyak momentum, jujur saja," ucap pelatih asal Jerman tersebut.