Di Tengah Lockdown Inggris, Rafli Asrul Tertantang Pemain Asing Garuda Select III

KOMPAS.com - Bintang muda Indonesia, Muhammad Rafli Asrul, mengaku semakin berkembang, terutama perihal kondisi fisik, selama mengikuti program pembinaan Garuda Select III.

Hal itu diungkapkan Rafli Asrul dalam wawancara virtual inisiasi Mola TV yang dihadiri KOMPAS.com, Minggu (14/2/2021) malam WIB.

Rafli Asrul merupakan salah satu dari empat alumnus Garuda Select II yang kembali dipanggil.

Pemain jebolan akademi PSM Makassar itu kembali dipanggil karena menunjukkan performa impresif selama pemusatan latihan Garuda Select II di Italia dan Inggris tahun lalu.

Rafli Asrul yang berposisi sebagai gelandang serang sukses mencuri perhatian berkat torehan sembilan assist dan sembilan gol selama membela Garuda Select II pada laga uji coba.

Pelatih Garuda Select, Des Walker, sebelumnya sudah pernah memuji agresivitas dan visi bermain Rafli Asrul.

Tidak tanggung-tanggung, Des Walker menyebut karakter permainan Rafli Asrul mirip seperti gelandang tengah Chelsea asal Italia, Jorginho.

Publik kini tentu sangat berharap Rafli Asrul bisa menyusul dua alumnus Garuda Select, yakni Brylian Aldama dan Amiruddin Bagus Kahfi, yang sudah berkarier di Eropa.

Rafli Asrul tentunya harus bekerja keras jika ingin mengikuti jejak Brylian Aldama dan Bagus Kahfi.

Terlebih lagi, program Garuda Select III yang sudah berlangsung sejak Desember 2020 kini terdampak kebijakan lockdown dari Pemerintah Inggris akibat pandemi virus corona.

Menurut Rafli Asrul, kebijakan lockdown itu membuat skuad Garuda Select III saat ini hanya bisa fokus untuk latihan fisik karena kesulitan menggelar laga uji coba.

Meski demikian, Rafli Asrul mengaku tidak kecewa karena dia memang ingin meningkatkan kondisi fisiknya sesuai dengan evaluasi tim pelatih Garuda Select tahun lalu.

"Program latihan sekarang kurang maksimal karena Inggris sedang lockdown. Jadi, kami di sini hanya bisa latihan fisik," kata Rafli Asrul.

"Tahun ini, intensitas latihan fisik lebih ditingkatkan. Kami sering mendapat menu latihan lari lima kilometer, Yo-yo test, atau sprint 200 sampai 300 meter," tutur Rafli Asrul.

"Sejauh ini, saya merasakan lebih meningkat secara fisik. Badan saya semakin berisi dibandingkan program tahun lalu," ujar Rafli Asrul.

Lebih lanjut, Rafli Asrul menceritakan bagaimana proses adaptasinya selama mengikuti program Garuda Select III.

Rafli Asrul menilai proses adaptasinya saat ini sedikit berbeda dari saat mengikuti Garuda Select II tahun lalu.

Sebab, tidak banyak pemain berlabel timnas Indonesia yang dipanggil mengikuti Garuda Select III.

Selain itu, Garuda Select III juga diperkuat oleh tiga pemain asing, yakni Lorenzo Berra, Elia Di Guiliomaria, dan Shaban Mbwana Kingazi.

"Kehadiran pemain asing tentu sangat bermanfaat. Kami bisa belajar banyak hal seperti budaya hingga cara mereka bermain," kata Rafli.

"Kami semakin termotivasi untuk memberikan penampilan terbaik. Kami ingin lebih bagus daripada mereka," ujar Rafli Asrul menambahkan.

"Selama di sini, saya juga membantu rekan-rekan yang baru untuk cepat beradaptasi dengan cara saling bertukar pendapat," tutur Rafli Asrul.

Selain itu, Rafli Asrul pun merayakan ulang tahunnya yang ke-18 pada 14 Februari 2021.

Terdapat dua harapan yang diucapkan Rafli Asrul pada ulang tahunnya kali ini.

Rafli Asrul sangat berharap bisa mewujudkan mimpi berkarier di Eropa dan dipanggil timnas U20 Indonesia untuk Piala Dunia U20 2023.

"Program Garuda Select sangat membantu saya meningkatkan kemampuan sepak bola. Di sini fasilitas latihan sangat bagus. Ada lapangan sintetis, rumput, dan fasilitas gym sangat lengkap. Makanan juga diatur," kata Rafli Asrul.

"Saya berharap bisa melanjutkan karier di Eropa seperti Brylian Aldama dan Bagus Kahfi. Saya masih sering berkomunikasi dengan mereka. Brylian dan Bagus Kahfi terus memberi dukungan dan meminta saya untuk bekerja keras," ujar Rafli Asrul menambahkan.

"Saya juga sangat berharap bisa memperkuat timnas Indonesia di Piala Dunia U20. Saya yakin usaha dan doa tidak akan mengkhianati hasil," tutur Rafli Asrul.

Sebagai informasi, Garuda Select merupakan program pembinaan pemain muda Indonesia hasil kerja sama PSSI dan Mola TV.

Program pembinaan Garuda Select sejauh ini sudah berjalan tiga tahun dengan Brylian Aldama dan Bagus Kahfi menjadi dua alumnus yang berhasil menembus tim Eropa.

Brylian Aldama yang merupakan jebolan Garuda Select jilid II sudah bergabung ke tim asal Kroasia, HNK Rijeka, dengan kontrak 18 bulan.

Di sisi lain, Bagus Kahfi baru saja diresmikan tim Belanda, FC Utrecht. Di FC Utrecht, Bagus Kahfi akan bermain untuk tim U18 dengan kontrak hingga pertengahan 2022.

Adapun program Garuda Select III rencananya akan berlangsung hingga Mei 2021. Seluruh kegiatan dan perkembangan skuad Garuda Select III bisa disaksikan di Mola TV.