Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Setelah Legenda Treble Inter Milan, Maicon, Divisi 4 Liga Italia Diramaikan Drogba

KOMPAS.com - Kasta keempat kompetisi Liga Italia, Serie D 2020-2021, kian diramaikan nama-nama yang akrab di telinga pencinta sepak bola dunia. Setelah Maicon, kini menyusul Drogba.

Pertengahan Januari silam, klub Provinsi Verona yang mentas di Grup B kompetisi Serie D, Sona, meresmikan perekrutan Maicon Sisenando, legenda Inter Milan peraih treble pada 2010 silam.

Usai Maicon, nama akrab lain dipastikan mendarat di kompetisi kasta keempat Italia. Figur yang dimaksud adalah Drogba.

Klub yang berbasis di region Lombardia, Folgore Caratese, menjadi pelabuhan baru buat Drogba.

Namun, jangan salah dulu. Drogba yang bakal bermain di kasta keeempat Liga Italia bukanlah Didier Drogba, striker legendaris Chelsea, melainkan sang buah hatinya, Isaac Drogba.

Isaac Drogba bakal memperkuat barisan lini depan Folgore Caratese yang saat ini berada di urutan ketujuh klasemen Grup A divisi empat Liga Italia.

Ya, Drogba junior yang lahir di Paris pada tahun 2000, berposisi sama dengan sang ayah sebagai ujung tombak.

Kendati demikian, Isaac Drogba juga mampu mengokupasi pos penyerang sayap.

Pemuda 20 tahun tersebut memulai karier sepak bolanya di skuad junior Chelsea dan kemudian sempat memperkuat tim U19 Guingamp sebelum akhirnya merapat ke Italia bersama Folgore Caratese.

Drogba junior bakal menambah kuota pemain muda kelahiran tahun 2000 yang kini dimiliki Folgore Caratese selain sang kiper, Placido Castaldo.

Aturan kompetisi Serie D memang menghendaki setiap tim untuk menurunkan masin-masing satu pemain kelahiran 1999, 2000, 2001, dan 2002 dalam sebuah pertandingan.

Nah, di tengah-tengah duel kontra Chieri, kiper Folgore Caratese, Placido Castaldo tiba-tiba mengalami cedera.

Akan tetapi, klub yang dimiliki oleh jurnalis olahraga, Michele Criscitiello, itu tak memiliki cadangan penjaga gawang kelahiran tahun 2000 ke atas.

Alhasil, Folgore Caratese terpaksa memasukkan Mamadou Bara Ngom, seorang sayap kanan, sebagai pengganti Castaldo, demi tetap menaati aturan keberadaan minimal satu pemain kelahiran 2000 di lapangan.

Mamadou Bara Ngom tetap mentas di posisi naturalnya, tapi gelandang Paolo Valagussi mesti berkorban dan menjadi penjaga gawang dadakan di sisa pertandingan!

Bukan hal yang aneh jika dalam laga itu Folgore Caratese takluk 0-3 dari Chieri dengan Valagussi kemasukan dua gol.

https://bola.kompas.com/read/2021/02/09/10000068/setelah-legenda-treble-inter-milan-maicon-divisi-4-liga-italia-diramaikan-drogba

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke