Aston Villa Vs Arsenal, Arteta Frustrasi The Gunners Kalah Beruntun

KOMPAS.com - Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, sangat frustrasi setelah anak asuhnya kalah 0-1 saat menghadapi Aston Villa.

Duel Aston Villa vs Arteta merupakan laga pembuka pekan ke-23 Liga Inggris yang dihelat di Stadion Villa Park, Sabtu (6/2/2021) malam WIB.

Aston Villa sukses mengalahkan Arsenal berkat gol semata wayang Ollie Watkins yang dicetak pada menit ketiga.

Secara statistik, Arsenal sebenarnya tampil cukup mendominasi dengan persentase penguasaan bola mencapai 63 persen.

Namun, permainan The Gunners tidak efektif karena hanya mampu melepaskan empat tembakan tepat sasaran berbanding sembilan dari Aston Villa.

Kekalahan ini memperpanjang tren buruk tidak pernah menang Arsenal di Liga Inggris menjadi tiga pertandingan beruntun.

Tengah pekan lalu, Arsenal juga kalah 1-2 ketika bertandang ke markas Wolverhampton Wanderers, Stadion Molineux, Selasa (2/2/2021).

Seusai laga melawan Aston Villa, Arteta frustrasi karena Arsenal gagal meraih kemenangan setelah tampil sangat mendominasi.

Arteta menilai Arsenal sangat tidak pantas kalah dari Aston Villa maupun ketika menghadapi Wolves.

"Saya tentu sangat kecewa dengan hasil ini. Kami tampil lebih baik daripada Aston Villa. Kami mengontrol pertandingan," kata Arteta dikutip dari situs BBC Sport.

"Saya kecewa karena kami membiarkan mereka mendapatkan peluang dan mencetak gol. Ketika membutuhkan gol, kami tidak mendapatkan momen menembak yang tepat," tutur Arteta.

"Aston Villa lebih baik daripada kami di kotak penalti. Itulah cara yang diperlukan untuk menang. Kami memiliki banyak peluang. Namun, kami tidak bisa mencetak gol sehingga harus menerima kekalahan," ucap Arteta.

"Ada beberapa momen di mana kami memberikan bola secara cuma-cuma kepada Aston Villa. Satu kesalahan kemudian berhasil dimanfaatkan Aston Villa untuk menghukum kami," tutur Arteta menambahkan.

Lebih lanjut, Arteta menilai kekalahan Arsenal kali ini juga tidak lepas dari keputusan wasit yang merugikan.

"Anda tidak bisa memenangkan pertandingan setiap pekan jika terus dirugikan. Musim ini, kami bermain 10 orang pada empat atau lima kesempatan," kata Arteta.

"Saat menghadapi Wolves, kami seharunya meraih kemenangan. Namun, kami sekarang kehilangan dua laga secara beruntun," tutur Arteta.

"Kartu merah pada laga melawan Wolves sangat merugikan kami. Hari ini, beberapa keputusan besar juga kami hadapi," ucap Arteta.

"Terlepas dari apa yang dilakukan wasit hari ini, kami seharusnya bisa menang dengan mudah," tutur Arteta menambahkan.

Hanya bisa meraih satu poin dari tiga laga terakhir tentu mengancam peluang Arsenal untuk lolos ke kompetisi eropa musim depan.

Arsenal kini tertahan di peringkat 10 klasemen dengan koleksi 31 poin dari 23 pertandingan.

Arsenal untuk sementara tertinggal sembilan poin dari Liverpool yang menempati urutan empat atau batas akhir zona Liga Champions.

Selisih itu bisa melebar sampai 12 poin karena Liverpool masih bermain 22 kali.