5 Hal Menarik dari Laga Tottenham Hotspur Vs Liverpool

KOMPAS.com - Liverpool mencetak gol-gol pertama pada 2021 saat mengalahkan Tottenham 3-1 pada Jumat (29/1/2021) dini hari WIB.

Gol-gol The Reds pada ajang Liga Inggris di Stadion Tottenham itu datang dari Roberto Firmino (45'+3), Trent Alexander-Arnold (47'), dan Sadio Mane (65').

Tottenham hanya bisa membalas sekali lewat tembakan jarak jauh Pierre-Emile Hojberg (49').

Liverpool kini terpaut empat poin dari Manchester City di puncak walau memainkan satu laga lebih banyak.

Berikut lima hal menarik dari laga papan atas Liga Inggris di London utara tersebut.

1. Liverpool akhirnya cetak gol pada 2021

Liverpool buntu saat menghadapi Southampton, Manchester United, dan Burnley sebelum ini. Gol Firmino memastikan The Reds sebagai tim Premier League terakhir yang mencetak gol pada 2021.

Ini juga gol pertama Roberto Firmino dalam tujuh laga terakhir. Setelah Firmino, The Reds menambah keunggulan lewat Trent Alexander-Arnold dan Sadio Mane.

Hal ini berarti mereka menghapus dahaga gol dengan tiga kali membobol gawang lawan dalam waktu hanya 22 menit.

2. Gol pertama dari tembakan ke-94

Ini juga menjadi gol pertama Liverpool sejak Sadio Mane melawan West Brom, 482 menit pertandingan silam. Menariknya, Liverpool langsung mencetak gol kedua dari tembakan on target mereka berikutnya, kali ini dari Trent Alexander-Arnold.

3. Peran Hugo Lloris di kedua gol dipertanyakan

Kiper Tottenham, Hugo Lloris, tampak kurang maksimal dalam proses terjadinya dua gol Liverpool. Pertama, ia tak berbuat cukup untuk mengamankan bola yang melintas depan gawangnya sebelum disambar Roberto Firmino.

Untuk gol kedua, Lloris melakukan penyelamatan setengah-setengah dari tembakan Mane dan mendorong bola langsung ke arah Trent Alexander-Arnold yang menghujam sebuah tendangan akurat ke gawangnya.

4. Sejak Harry Kane keluar, penyerangan Spurs mandek

Setelah ia keluar, lini depan Spurs tak dapat berbuat banyak. Erik Lamela sang pengganti kurang bisa menggantikan peran Kane sebagai ujung tombak.

Son Heung-min juga tak mendapatkan bola di area-area berbahaya dan Spurs hanya dapat mencatatkan satu tembakan tepat sasaran setelah turun minum (walau hal tersebut berujung gol).

Kabar cederanya Kane juga pasti membuat khawatir para fans sepak bola Inggris mengingat bergulirnya Euro 2020 pada musim panas nanti.

5. Spurs sudah, Manchester City di khatulistiwa

Kemenangan Liverpool atas Spurs mengembalikan kans mereka untuk jadi penantang gelar. Liverpool kini menorehkan 37 poin, terpaut empat poin dari Manchester City di puncak yang memainkan satu laga lebih sedikit.

Hasil ini sekaligus meneruskan tren positif mereka kontra tim-tim papan atas di klasemen Liga Inggris. The Reds menorehkan 6 kemenangan dari 9 laga kontra tim peringkat sembilan teratas Premier League.

Hasil ini membuat pertemuan Liverpool kontra Manchester City dan Leicester pada 7 dan 13 Februari nanti sebagai duel-duel teramat menentukan bagi kans sang juara bertahan untuk mempertahankan mahkota mereka.