Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Timo Werner Bisa Meledak di Bawah Asuhan Thomas Tuchel, jika...

KOMPAS.com - Pengangkatan sosok Thomas Tuchel sebagai pelatih baru Chelsea pada Selasa (26/1/2021) kemarin, membuka harapan melihat performa terbaik dari penyerang Timo Werner dalam waktu dekat.

Werner sendiri belum mampu mencetak gol saat tampil membela Chelsea dalam 11 pertandingan terakhir dalam kompetisi teratas Liga Inggris, Premier League.

Ia kali terakhir tercatat membobol gawang Sheffield United, saat timnya meraih kemenangan 4-1 pada laga yang berlangsung November lalu.

Bahkan, pemain 24 tahun tersebut mendapat pukulan mental terbaru dalam laga babak keempat Piala FA menghadapi Luton Town pada akhir pekan lalu.

Saat itu, Werner gagal mengeksekusi tendangan penalti untuk menambah keunggulan timnya di pengujung babak kedua pertandingan.

Kedatangan arsitek baru Chelsea dalam diri Tuchel, diharapkan dapat mengubah peruntungan nasib Werner dalam waktu dekat terlebih dengan adanya kesamaan latar belakang yakni berasal dari Jerman.

Namun, kesamaan latar belakang belaka tentu tidak cukup bagi Tuchel untuk bisa mengeluarkan potensi terbaik pemain bernomor punggung 11 tersebut.

Salah satu saran datang dari Ralph Hasenhuettl, pelatih yang pernah menangani Werner di klub Jerman, RB Leipzig, pada kurun waktu 2016 hingga 2018.

"Salah satu alasan mengapa Werner gagal tampil maksimal adalah pola permainan tim yang tidak memberinya kesempatan untuk menunjukkan kekuatan terbaiknya," ujar Hasenhuettl seperti dilansir dari Sky Sports.

"Jika sebuah tim mampu mengadaptasi strateginya dengan kemampuan Werner, saya yakin ia akan memberi segala hal yang anda butuhkan darinya sebagai penyerang," kata juru taktik Southampton tersebut.

Hasenhuettl menyebut salah satu bentuk strategi terbaik untuk memanfaatkan kemampuan Werner, adalah dengan membuat sebuah tim menjalankan poa serangan balik kilat setelah memenangkan bola.

Berkat pendekatan tersebut, Werner mampu mencetak 42 gol dalam 77 penampilan selama dua musim bersama RB Leipzig di bawah asuhan Hasenhuettl.

Keyakinan bahwa Werner dapat segera mengakhiri paceklik gol bersama Chelsea di ajang liga juga disampaikan rekan setimnya, Tammy Abraham.

Abraham menyadari situasi Werner yang menjalani musim debutnya di Premier League, dan melihat langsung bagaimana koleganya itu telah bekerja keras untuk dapat tampil bagus dalam pertandingan.

"Tidak mudah untuk menjalani musim pertama anda di Premier League, saya juga memiliki tekanan tersebut sebelumnya saat tidak bisa mencetak gol dalam beberapa laga," ujar Abraham.

"Satu hal yang saya suka dari Werner adalah usahanya dalam berlatih terlepas dari kesulitannya saat ini, Ia hanya perlu menemukan momentum tepat saat tampil dalam pertandingan nanti," katanya lagi.

Werner sendiri sudah bermain sebanyak 19 kali di ajang Premier League sepanjang musim ini dan baru mengoleksi empat gol dan empat assist.

Ia didatangkan oleh Chelsea pada bursa transfer musim panas ini dengan banderol 53 juta euro (sekitar 903,7 miliar rupiah) dari RB Leipzig.

https://bola.kompas.com/read/2021/01/27/16061398/timo-werner-bisa-meledak-di-bawah-asuhan-thomas-tuchel-jika

Terkini Lainnya

Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Liga Inggris
Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Badminton
Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Sports
Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke