Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sentuhan Tangan Dingin Guardiola Masih Membekas di Benak Sane

KOMPAS.com - Pemain Bayern Muenchen, Leroy Sane, mengungkap kinerja pelatih Manchester City, Pep Guardiola, meninggalkan kesan yang begitu mendalam dalam kariernya sebagai pesepak bola profesional.

Sane menyebut gaya kepelatihan Guardiola yang sangat memperhatikan detail tiap pemain dalam pola permainan mampu membuat dirinya membayangkan sosok sang pelatih saat turun bermain.

Hal itu terjadi ketika Sane masih membela Man City pada periode 2016 hingga 2020, sebelum akhirnya memutuskan hengkang menuju Bayern pada musim panas lalu.

"Dia seperti mengasuh saya dalam level yang berbeda dan kerap menjelaskan hal remeh seperti penguasan bola dalam situasi tertentu atau cara efektif bergerak tanpa bola," ujar Sane seperti dilansir dari laman Goal.

"Ia melakukan hal tersebut hampir setiap hari, hingga saya sempat merasa memiliki versi mini darinya di kepala saya yang memerintahkan hal yang harus dilakukan ketika bertanding," katanya menambahkan.

Sane meninggalkan Man City dengan catatan minor, dengan hanya berkesempatan tampil selama 11 menit di ajang liga pada 2019-2020 lalu.

Namun, catatan minor tersebut tidak sepenuhnya menggambarkan hubungan baik dan rasa hormat yang dimiliki Sane kepada sosok Guardiola secara umum.

Ia sendiri pernah tinggal dalam lingkungan apartemen yang sama dengan Guardiola, bersama pemain City lain seperti David Silva dan Ilkay Guendogan.

"Menyenangkan untuk dapat tinggal berdekatan dengan mereka, saya juga kerap kali berpapasan dengan anggota keluarga Guardiola saat tinggal di sana," ujar Sane.

"Walaupun ada pemainnya yang tinggal dalam gedung yang sama, Guardiola tidak pernah secara khusus mengawasi kami di luar lapangan dan membatasi hal-hal pribadi lainnya," katanya lagi.

Sentuhan langsung Guardiola sepertinya dirindukan oleh Sane, yang belum kembali menemukan performa terbaiknya bersama Bayern Muenchen.

Pemain 25 tahun itu baru mencetak empat gol dari 15 penampilan di kompetisi teratas Liga Jerman, Bundesliga, yang kali terakhir dibuatnya pada 3 Januari lalu.

Dalam dua pertandingan terakhir, pelatih Bayern Muenchen, Hans-Dieter Flick, memainkan Sane sebagai pemain pengganti dari bangku cadangan.

Sane sadar bahwa keputusan tersebut menjadi indikator bagi dirinya untuk bekerja lebih keras dalam sesi latihan dan memenangkan kembali kesempatan bermain sejak menit awal pada pertandingan berikutnya.

"Saya percaya semua orang dalam tim ini memberi dukungan bagi saya untuk bisa berkembang, dan saya berusaha membalasnya dengan bekerja lebih keras," kata Sane.

"Apalagi saat mengetahui rekan setim seperti Thomas Mueller memberi pembelaan atas permainan anda dalam sebuah wawancara yang ditayangkan melalui siaran televisi," ujarnya lagi.

Agenda berikut bagi Muenchen di ajang Bundesliga adalah laga tandang menghadapi Schalke 04 pada Minggu (24/1/2021) mendatang.

https://bola.kompas.com/read/2021/01/23/07000058/sentuhan-tangan-dingin-guardiola-masih-membekas-di-benak-sane

Terkini Lainnya

Kento Momota Pensiun dari Timnas Jepang Usai Piala Thomas 2024

Kento Momota Pensiun dari Timnas Jepang Usai Piala Thomas 2024

Badminton
Rentetan Masalah Persebaya Usai Kalah Telak di Kandang Sendiri

Rentetan Masalah Persebaya Usai Kalah Telak di Kandang Sendiri

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Vidmar Prediksi Formasi Garuda

Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Vidmar Prediksi Formasi Garuda

Timnas Indonesia
Penantian Febri Hariyadi Cetak Gol untuk Persib, Harapan Pelatih

Penantian Febri Hariyadi Cetak Gol untuk Persib, Harapan Pelatih

Liga Indonesia
Link Live Streaming Indonesia Vs Australia di Piala Asia U23, Kickoff 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia Vs Australia di Piala Asia U23, Kickoff 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Kevin De Bruyne Lewati Rekor Rooney di Liga Champions Saat Bela Man United

Kevin De Bruyne Lewati Rekor Rooney di Liga Champions Saat Bela Man United

Liga Champions
Empat Fakta Jelang Indonesia Vs Australia

Empat Fakta Jelang Indonesia Vs Australia

Timnas Indonesia
Kabar Baik dan Buruk Persib Jelang Lawan Persebaya

Kabar Baik dan Buruk Persib Jelang Lawan Persebaya

Liga Indonesia
Cerita Unik di Balik Kemenangan PSM atas PSIS

Cerita Unik di Balik Kemenangan PSM atas PSIS

Liga Indonesia
Persib Lolos Championship Series, Manfaatkan Hasil Persija Vs Persis

Persib Lolos Championship Series, Manfaatkan Hasil Persija Vs Persis

Liga Indonesia
Persija Menang atas Persis di Jakarta, Jakmania Bicara Identitas dan Pembenahan

Persija Menang atas Persis di Jakarta, Jakmania Bicara Identitas dan Pembenahan

Liga Indonesia
Empat Tim di Semifinal Liga Champions: Real Madrid Vs Bayern, PSG Vs Dortmund

Empat Tim di Semifinal Liga Champions: Real Madrid Vs Bayern, PSG Vs Dortmund

Liga Champions
Rahasia Kiper Madrid Gagalkan Tendangan Penalti Bernardo Silva

Rahasia Kiper Madrid Gagalkan Tendangan Penalti Bernardo Silva

Liga Champions
Hasil Liga Champions: Man City Vs Real Madrid 1-1, Bayern 1-0 Arsenal

Hasil Liga Champions: Man City Vs Real Madrid 1-1, Bayern 1-0 Arsenal

Liga Champions
Gagal ke Semifinal Liga Champions, Arsenal Dinilai Tetap Hebat

Gagal ke Semifinal Liga Champions, Arsenal Dinilai Tetap Hebat

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke