Mo Salah: Bola Hasil Umpan Silang Alexander-Arnold Menakutkan

KOMPAS.com - Liverpool memiliki dua bek sayap dengan reputasi mumpuni dalam melepas umpan silang menuju kotak penalti lawan yang kerap berujung gol bagi The Reds.

Kedua bek tersebut, Andy Robertson di sisi kiri maupun Trent Alexander-Arnold di sebelah kanan, seakan bersaing mengoleksi assist yang ditujukan untuk penyerang Liverpool sepanjang musim.

Mohamed Salah mengungkapkan soal karakter umpan lambung hasil olahan dua rekan setimnya itu.

Pemain asal Mesir tersebut bahkan menyebut dalam beberapa kesempatan dirinya merasa takut untuk menerima bola matang kiriman Alexander-Arnold.

"Seringkali bola umpan silang dari Trent seperti menuju langsung ke arah kepala dengan kecepatan tinggi dan itu menakutkan," ujar Salah dalam sebuah wawancara dengan Sky Sports.

"Namun, bola semacam itu memudahkan kinerja para penyerang yang hanya perlu membelokkan arah bola menuju gawang lawan. Memang terkadang ia menendang bola dengan keras," katanya lagi.

Penilaian berbeda diberikan Salah mengenai umpan silang Robertson yang menurutnya lebih terukur dan menempatkan bola di depan para penyerang.

Terlepas dari adanya perbedaan tersebut, Salah mengaku tidak bisa memilih siapa di antara keduanya yang memiliki umpan silang lebih baik.

"Kemampuan teknik dan gaya mereka melakukan umpan silang sangat berbeda," ujar Salah yang mencetak 13 gol di ajang Liga Inggris musim ini.

"Di sisi lain saya tidak ingin berada dalam masalah lebih besar karena menyebut salah satunya lebih baik dibandingkan yang lain," ucapnya dengan nada bercanda.

Uniknya, Salah sendiri belum menerima satu pun assist atau bola matang dari kedua bek sayap andalan Liverpool tersebut musim ini.

Hanya ada tiga rekan setim yang tercatat memberi assist kepada Salah di ajang Liga Inggrismusim ini yakni Roberto Firmino, Joel Matip, dan Alex Oxlade-Chamberlain.

Di luar aspek pertandingan, Salah menyebut hubungannya dengan kedua rekan setimnya itu belakangan mulai membaik, terutama dari segi komunikasi.

"Saya bersyukur bisa mulai memahami Trent, yang berbicara menggunakan aksen Scouser(penduduk Liverpool) sangat kental," ujar Salah.

"Namun, saya masih belum sanggup jika Trent dan Robertson berbicara dalam waktu bersamaan apalagi jika obrolan mereka berlangsung dengan cepat. Saya harus meminta mereka mengulangi perkataan sebelumnya untuk bisa paham," katanya.

Salah memasuki musim keempatnya bersama Liverpool sejak didatangkan dari klub Italia, AS Roma, dengan banderol 42 juta euro (sekitar 711 miliar rupiah ) pada 2017 lalu.