Jalani Laga Internal, Kelemahan Timnas U16 Ini Menjadi Sorotan Bima Sakti

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pelatih timnas U16 Indonesia, Bima Sakti, menyoroti kelemahan anak asuhnya saat menjalani laga internal dalam pemusatan latihan (TC).

Timnas U16 Indonesia saat ini menjalani pemusatan latihan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

TC Garuda Muda yang diikuti 26 pemain ini dimulai dari tanggal 6 hingga 23 Desember 2020.

Pada minggu pertama TC, timnas U16 Indonesia melakukan pertandingan internal.

Pada laga internal tersebut Garuda Muda dibagi menjadi dua tim, yakni tim Merah dan tim Putih.

Hasilnya gol semata wayang yang terjadi di internal game tersebut, diciptakan oleh Aditiya Daffa Al Haqi, dari tim Putih.

Seusai laga, Bima Sakti mengatakan bahwa timnya sudah membaik daripada saat awal mereka memulai TC di Yogyakarta.

Pemain yang baru bergabung juga sudah mulai bisa membaur dengan pemain lainnya.

Akan tetapi, ada hal yang disoroti oleh Bima Sakti, yaitu komunikasi anak asuhnya di lapangan.

"Namun, masih ada beberapa hal yang harus diperbaiki," kata Bima Sakti seperti dilansir dari laman resmi PSSI.

"Seperti komunikasi antar lini, ada sejumlah pemain yang suaranya masih tidak terdengar, sehingga ada saja kehilangan bola."

"Ini gunanya kami adakan internal game di TC, untuk melihat sejauh mana para pemain sudah menyerap ilmu yang diberikan oleh tim pelatih," ujar Bima.

"Saya rasa, kami masih harus bekerja lebih keras lagi, di sisa TC Yogyakarta, memperbaiki komunikasi, transisi, dan yang lainnya," tutur Bima.

Adapun TC Garuda Muda ini merupakan rangkaian persiapan menuju Piala AFC U16 yang rencananya bergulir pada 2021.