Adapun laga Juventus vs Ferencvaros di Stadion Allianz, Rabu (25/11/2020) dini hari WIB itu berakhir dengan skor 2-1.
Juventus selaku tim tuan rumah sempat tertinggal lebih dulu lewat gol winger Ferencvaros, Myrto Uzuni, pada menit ke-19.
Gol pembuka dari Ferencvaros sempat membuat Juventus kesulitan sebelum mencetak dua gol dan memastikan kemenangan.
Sepasang gol yang membawa Juventus meraih keemangan dicetak oleh Cristiano Ronaldo (35') dan pemain pengganti, Alvaro Morata (90+2).
Seusai laga, Pirlo pun mengakui bahwa timnya mengalami kesulitan saat meladeni perlawanan Ferencvaros.
Pirlo menyebut, situasi itu tak lepas dari permainan Juventus yang terlalu datar pada awal laga.
"Kami bermaksud memulai laga dengan sikap yang berbeda, tetapi kami menemui kesulitan dalam pertandingan yang mungkin di atas kertas terlihat sederhana," kata Pirlo, dikutip dari Football Italia.
"Kami bermain terlalu datar pada awal laga dan harus mengejar ketinggalan," imbuh Pirlo.
"Pressing pertama kami tidak terlalu keras, kami kehilangan intensitas. Itu wajar setelah kami melalui begitu banyak pertandingan," tutur Pirlo menjelaskan.
Di sisi lain, Pirlo tetap kecewa dengan penampilan anak-anak asuhnya.
Juru taktik berusia 41 tahun itu mengharapkan penampilan lebih baik dari para pemain Bianconeri, julukan Juventus.
Menurut Pirlo, para pemain Juventus terlalu lambat mendistribusikan bola, sehingga memudahkan tim lawan dalam bertahan.
"Saya mengharapkan lebih dari para pemain. Mereka (Ferencvaros) tetap diam di daerahnya. Kami harus mencoba menggerakkan bola ke depan dan belakang lebih cepat untuk menyebarkan posisi mereka," ujar Pirlo.
"Kami memindahkan bola terlalu lambat, yang memudahkan mereka dalam bertahan," tegas mantan pemain tim nasional Italia tersebut.
Soal pendistribusian bola yang lambat, Pirlo secara khusus menyinggung penampilan eks pemain Barcelona yang baru didatangkan Juventus pada bursa transfer musim panas lalu, Arthur Melo.
Arthur Melo dinilai terlalu banyak melindungi bola dan mencoba through pass saat Pirlo mengharapkan permainan melebar.
Di mata Pirlo, hal itu membuat Arthur Melo tampak lambat dalam mengggerakkan bola.
"Dia (Arthur) sedikit berkepala dingin hari ini, terus berusaha menjaga bola dan mencoba banyak through pass. Dia seharusnya menyebarkan bola lebar-lebar agar pertahanan Ferencvaros juga melebar," kata Pirlo dalam sesi diskusi seusai laga bersama Fabio Capello.
"Dia seharusnya lebih membuka permainan untuk menciptakan situasi satu lawan satu. Jika bola bergerak lambat, itu memungkinkan mereka untuk kembali ke posisinya."
Saat ditanya apakah Arthur memiliki kemampuan atau visi untuk membelah pertahan, Pirlo mengatakan bahwa sang pemain masih dalam proses belajar.
"Tidak banyak (kemampuan Melo untuk membelah pertahanan). Dia sedang belajar," ujar Pirlo.
https://bola.kompas.com/read/2020/11/25/08573308/juventus-vs-ferencvaros-pirlo-kecewa-meski-menang-singgung-arthur