Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Timnas U19 Indonesia Vs NK Dugopolje, 2 Pemain Jadi "Tumbal" Kemenangan Garuda Muda

Duel timnas U19 Indonesia vs NK Dugopolje yang digelar di Stadion NK Uskok Klis, Split, Kamis (8/10/2020) malam WIB itu berakhir dengan skor 3-0.

Gol-gol kemenangan Garuda dicetak pada babak pertama lewat aksi Braif Fatari (3'), Brylian Aldama (15'-penalti), dan Witan Sulaeman (21').

Bagi timnas U19 Indonesia, ini merupakan kemenangan ketiga selama menjalani pemusatan latihan di di Kroasia.

Sebelumnya, skuad asuah Shin Tae-yong itu sudah memetik kemenangan saat bersua Qatar (2-1) dan Dinamo Zagreb (1-0).

Jalannya laga timnas U19 Indonesia vs NK Dugopolje

Pada laga melawan NK Dugopolje, Shin Tae-yong menurunkan pemain yang tak jauh berbeda dari pertandingan terakhir kontra Dinamo Zagreb.

Hanya ada satu perubahan yang dilakukan juru taktik asal Korea Selatan tersebut, yakni mengganti Imam Zakiri dengan Supriadi di sisi kiri penyerangan timnas U19 Indonesia.

Soal formasi, Shin Tae-yong masih mengandalkan 4-4-2.

Formasi tersebut terbukti ampuh ketika berhadapan dengan NK Dugopolje.

Belum genap lima menit, penyerang timnas U19 Indonesia, Braif Fatari, langsung mencetak gol usai memanfaatkan umpan Bagas Kaffa yang bermanuver dari sisi kanan penyerangan Garuda Muda.

Unggul cepat membuat David Maulana dkk semakin tampil percaya diri.

Mereka terus mendominasi penguasaan bola hingga berhasil menggandakan keunggulan pada menit ke-15.

Gol kedua Garuda Muda tercipta lewat eksekusi penalti Brylian Aldama.

Timnas U19 Indonesia mendapat hadian penalti usai Rizky Ridho dilanggar oleh salah satu pemain NK Dugopolje di wilayah terlarang.

Keunggulan dua gol belum membuat skuad asuhan Shin Tae-yong puas.

Kala laga memasuki menit ke-21, gol ketiga timnas U19 Indonesia tercipta lewat aksi Witan Sulaeman.

Witan mencetak gol dengan memaksimalkan bola muntah hasil sundulan Irfan Jauhari yang sempat ditepis kiper NK Dugopolje.

Permainan agresif timnas U19 kemudian memakan korban pertama.

Pada pertengahan babak kedua, winger andalan Garuda Muda, Supriadi, harus ditarik keluar karena mengalami cedera.

Dia tampak kesakitan saat ditopang menuju ke luar lapangan oleh tim medis. Supriadi pun harus digantkan oleh Imam Zakiri.

Imam Zakiri yang tampil sebagai pemain pengganti, langsung menciptakan peluang pada pengujung babak pertama.

Dia berperan dalam hadiah penalti kedua yang diraih timnas U19 Indonesia.

Namun, penalti tersebut gagal berbuah gol. Sepakan Rizky Ridho yang ditunjuk sebagai algojo, mampu ditebak kiper NK Dugopolje.

Alhasil, skor 3-0 untuk keunggulan Garuda Muda pun bertahan hingga turun minum babak pertama.

Memasuki babak kedua, duel antara timnas U19 Indonesia dan NK Dugopolje berjalan sengit.

Duel individu antar-pemain kerap terjadi hingga menghasilkan sejumlah pelanggaran.

Salah satu dari sederet duel tersebut kemudian berdampak buruk bagi kubu Indonesia.

Bek kanan timnas U19 Indonesia, Bagus Kaffa, menjadi korban kedua dalam laga ini setelah dirinya mendapat tekel keras dari salah satu pemain NK Dugopolje.

Bagus Kaffa pun tak bisa melanjutkan pertandingan karena mengalami kesakitan pada bagian ankle-nya.

Setelah itu, duel antara timnas U19 Indonesia dan NK Dugopolje masih berjalan sengi.

NK Dugopolje yang minim peluang pada babak pertama mulai menemukan sentuhannya sepanjang babak kedua.

Mereka beberapa kali mengancam gawang Garuda Muda yang pada babak kedua dikawal oleh Yofandani Damai.

Akan tetapi, tak ada satupun peluang NK Dugopolje yang berbuah gol.

Alhasil, skor 3-0 untuk keunggulan timnas U19 Indonesia bertahan hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya laga.

Berikut susunan pemain timnas U19 Indonesia vs NK Dugopolje:

Timnas U19 Indonesia (4-4-2): Muhammad Adi Satryo (PG) (Yofandani Damai), Bagas Kaffa (Bayu Fiqri), Rizky Ridho, Komang Teguh, Pratama Arhan; Witan Sulaeman, David Maulana (Mohammad Kanu), Brylian Aldama (Beckham Putra), M Supriadi (Imam Zakiri); Irfan Jauhari, Braif Fatari.

https://bola.kompas.com/read/2020/10/08/21514568/timnas-u19-indonesia-vs-nk-dugopolje-2-pemain-jadi-tumbal-kemenangan-garuda-muda

Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke