MALANG, KOMPAS.com - Sepuluh hari jelang kick-off lanjutan Liga 1 2020, Persipura Jayapura mendapatkan kabar buruk.
Tim berjuluk Mutiara Hitam tersebut dipastikan batal bermarkas di Stadion Gajayana, Kota Malang, karena izin yang mereka ajukan tidak dapat dikabulkan Pemerintah Kota Malang.
Pemberitahuan mendadak diinformasikan melalui surat bernomor 426.1/2272/35.73.413/2020 yang dikeluarkan secara langsung oleh Wali Kota Malang Sutiaji.
Dalam surat tersebut, pihak Wali Kota mengatakan, permohonan izin penggunaan Stadion Gajayana yang ajukan Persipura tidak bisa dipenuhi.
Alasanya stadion yang berada di jantung Kota Malang tersebut sedang dalam proses pembenahan sehingga belum siap digunakan.
"Bersama ini, kami sampaikan bahwa penggunaan Lapangan Stadion Gajayana untuk sementara belum siap untuk digunakan event lokal maupun nasional," bunyi petikan surat yang lengkap dengan tanda tangan dan stempel Wali Kota Malang tersebut.
"Kondisi saat ini, Lapangan Stadion Gajayana masih dalam masa perbaikan saluran bawah lapangan sehingga belum dapat dipergunakan dalam kondisi sebagaimana dimaksud," bunyi lanjutan surat.
Kabar ini jelas mengejutkan pihak Persipura Jayapura.
Pasalnya, proses pengajuan izin penggunaan tertua di Indonesia tersebut sudah dilakukan Persipura sejak 14 Agustus 2020 silam.
Manajemen Persipura Jayapura sendiri belum memberikan rilis maupun komentar terkait masalah ini.
Namun, terpantau wakil manajemen berada di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang.
Saat ini, Stadion Kanjuruhan yang berada di Kepanjen Kabupaten Malang hanya digunakan homebase Arema FC.
Di sisi lain, dengan penolakan yang didapatkan Persipura Jayapura, hal ini memperbanyak daftar tim yang bermasalah dalam menentukan markas.
Sebelumnya, ada tiga tim sekaligus yang mengalami kasus serupa dalam pengajuan izin Stadion Gelora Delta Sidoarjo, yakni Persebaya Surabaya, Madura United, dan Bhayangkara FC.
Madura United kembali menggunakan Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan.
Sementara itu, Persebaya dan Bhayangkara FC masih belum menentukan markas yang baru.
https://bola.kompas.com/read/2020/09/23/19000008/jelang-liga-1-bergulir-persipura-tak-diizinkan-bermarkas-di-gajayana