Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

3 Alasan di Balik Kegagalan Transfer Van de Beek Menuju Real Madrid

Hal tersebut dia ungkapkan setelah Man United mengumumkan kedatangannya pada Rabu (2/9/2020) malam WIB.

Momen kedekatan antara Van de Beek dan Real Madrid terjalin pada Maret 2020.

Van de beek mengatakan bahwa saat itu dirinya sudah siap meninggalkan Ajax Amsterdam untuk bergabung dengan Real Madrid.

Namun, beberapa hal menghalangi proses transfer tersebut.

"Semuanya sudah siap, kedua klub juga telah memiliki kesepakatan, tetapi akhirnya hal itu tidak terjadi karena beberapa alasan," ungkap Van de Beek, dikutip dari Marca.

Situasi ini kemudian mengundang pertanyaan. Apa alasan di balik kegagalan proses transfer Van de Beek menuju Real Madrid?

Marca menulis, terdapat tiga alasan yang membuat Real Madrid tidak jadi mendatangkan gelandang berkebangsaan Belanda tersebut.

1. Keberadaan Federico Valverde

Federico Valverde dianggap menjadi salah satu penyebab kegagalan proses transfer Van de Beek.

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, terlanjur "jatuh cinta" kepada gelandang asal Uruguay yang dinilai memiliki permainan serupa dengan Van de Beek itu.

Adapun Valverde merupakan jebolan akademi Real Madrid. Dia baru dipromosikan ke skuad utama Los Blancos pada 2018.

Sejauh ini, Valverde sudah mencatatkan 69 penampilan bersama Real Madrid, dengan torehan dua gol dan lima assist.

2. Kembalinya Martin Odegaard

Martin Odegaard sudah kembali ke Real Madrid setelah menjalani masa pinjaman bersama Real Sociedad.

Selama berseragam Real Sociedad (2019-2020), Odegaard mampu menampilan permainan impresif.

Dia memegang peran penting di balik keberhasilan Real Sociedad menembus semifinal Copa del Rey musim lalu.

Dari lima penampilan di Copa del Rey, Odegaard menyumbangkan tiga gol dan tiga assist.

Salah satu gol yang ia catatkan pada Copa del Rey bersarang ke gawang klub induknya, Real Madrid, saat melakoni perempat final.

Melalui penampilan apiknya itu, Odegaard meyakinkan Real Madrid bahwa mereka tidak perlu mengejar Van de Beek.

Odegaard diyakini mampu memberi kontribusi saat mengarungi musim kompetisi 2020-2021 bersama Real Madrid.

3. Krisis virus corona

Kesulitan keuangan yang dipicu oleh krisis virus corona juga membuat Real Madrid tidak ingin terlalu aktif pada bursa transfer musim panas tahun ini.

Kondisi tersebut berdampak pada rencana mendatangkan Van de Beek dari Ajax Amsterdam.

Alasan ini sebelumya sudah dijelaskan oleh agen Van de Beek, Sjaak Swart.

"Ada banyak klub yang tertarik dengan Van de Beek, seperti Real Madrid, Barcelona, Juventus, Arsenal," kata Sjaak Swart.

"Maret lalu, segala sesuatu sudah siap bagi Van de Beek untuk datang ke Real Madrid, tetapi pandemi menghalangi semuanya."

"Klub tidak mendapat pemasukan, mereka tidak bisa menjual pemain. Semua rencana berubah," tutur Sjaak Swart.

https://bola.kompas.com/read/2020/09/05/22200048/3-alasan-di-balik-kegagalan-transfer-van-de-beek-menuju-real-madrid

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke