LaLiga Rising Star, 5 Bintang di Tim Real Madrid Sang Juara UEFA Youth League

KOMPAS.com - Serial LaLiga: Rising Stars kali ini akan membahas tentang para pemain muda Real Madrid yang menjadi juara UEFA Youth League musim 2019-2020.

Pasukan Real Madrid muda berjaya 3-2 atas Benfica pada laga final UEFA Youth League pada akhir Agustus.

Tim yang dilatih oleh legenda bernomor punggung 7 di Real Madrid, Raul Gonzalez, tersebut menjadi tim terbaik di Eropa untuk pertama kalinya dalam sejarah klub.

Kemenangan atas jagoan Portugal tersebut di Colovray Stadium, Nyon, Swiss, tersebut memastikan tempat Real Madrid sebagai pemilik tim U19 terbaik di Eropa.

Ada beberapa pemain asuhan Raul yang diprediksi akan menjadi tulang punggung tim utama Real Madrid di masa depan.

Berikut lima pemain kunci yang berhasil membawa tim muda Los Blancos meraih gelar juara:

Luis Lopez (kiper, lahir pada 8 Mei 2001)

Salah satu pemain yang sangat diharapkan oleh pelatih Real Madrid dan timnas Spanyol adalah Luis Lopez.

Ia adalah pahlawan di final UEFA Youth League karena berhasil menggagalkan penalti Benfica.

Meskipun ia bersaing dengan rekan setimnya, Toni Fuidias, yang juga sempat bermain di babak final turnamen ini, Lopez-lah yang menjadi andalan Raul di babak final dan ia berhasil membuktikan diri.

Lopez tidak hanya memiliki teknik luar biasa, tetapi dirinya juga seorang pemimpin dan memiliki kecerdasan di lapangan. Ia dapat memberikan ketenangan di lini pertahanan dan dapat memotivasi timnya ketika membutuhkan jiwa kepemimpinan.

Di luar lapangan, ia berhasil mendapatkan nilai bagus di sekolah dan memiliki peluang bagus untuk menembus tim utama. Zinedine Zidane bahkan sempat memanggil Lopez untuk terlibat di tim utama, meskipun ia belum mencatatkan debutnya.

Miguel Gutierrez (bek kiri, lahir pada 27 Juli 2001)

Akademi Real Madrid, La Fabrica, berhasil memproduksi beberapa bek kiri handal bagi Real Madrid, dan Miguel Gutierrez adalah yang teranyar.

Selama Youth League, ia membuktikan betapa berharga dirinya dengan bermain di seluruh 10 pertandingan Real Madrid dan bahkan mencatatkan empat gol.

Gutierrez juga mencetak gol di babak-babak krusial, yakni di perempat final, semifinal, dan bahkan di final.

Gol-golnya membuktikan bahwa ia seorang full-back dengan naluri menyerang bagus tetapi tak lupa dengan tugas bertahannya.

Selain itu, ia juga seorang pemimpin dan menjadi kapten tim dalam beberapa pertandingan, dan bahkan mengambil tanggung jawab sebagai pengambil penalti ketika dibutuhkan.

Zidane sempat memanggilnya ke tim utama setelah jeda pandemi virus korona, dan ia diprediksi akan mencatatkan debutnya tak lama lagi.

Pablo Ramon (bek tengah, lahir pada 30 Juni 2001)

Bersama dengan Miguel Gutierrez, Pablo Ramon bermain di seluruh pertandingan Real Madrid di Youth League.

Ramon sempat melakukan debut bersama tim senior Mallorca sebelum didatangkan pada musim panas 2019. Ramon langsung beradaptasi di jantung pertahanan Real Madrid U19.

Ramon dapat bermain di sisi kiri maupun kanan di jantung pertahanan. Ia memiliki keunggulan untuk memenangi duel satu lawan satu, dan bahkan mampu membangun serangan dari lini pertahanan.

Ramon diprediksi dapat menembus tim utama dan sudah menjadi starter bagi Real Madrid Castilla, tim B Los Blancos yang bermain di divisi ketiga sepak bola Spanyol.

Antonio Blanco (gelandang tengah, lahir pada 23 Juli 2000)

Antonio Blanco adalah pemain kunci di lini tengah tim asuhan Raul dalam perjalanan Real Madrid mencapai gelar juara di Youth League.

Ia benar-benar menjadi pusat permainan Real Madrid dan Blanco sering memenangkan bola untuk kembali membangun serangan.

Sentuhannya sangat luar biasa, tekel-tekelnya juga sangat kuat, dan Blanco juga pernah mengatakan bahwa ia sangat suka untuk membantu rekan-rekannya mencari posisi terbaik.

Ia adalah satu dari sedikit pemain di skuad ini yang sudah menghabiskan musim di level Castilla. Tak heran apabila Blanco diprediksi memiliki masa depan cerah.

Sergio Arribas (gelandang serang, lahir pada 30 September 2001)

Sergio Arribas adalah salah satu talenta terbaik milik La Fabrica dan menjalani musim 2019-2020 produktif di level U19.

Ia adalah tipe gelandang serang yang dicintai oleh para pelatih, karena ia mampu menciptakan peluang dan juga mencetak gol.

Dua hal tersebut berhasil ia lakukan di Youth League, di mana performa luar biasanya di babak perempat final melawan Inter membuatnya berhasil mencatatkan dua assist dan memenangkan penalti untuk membawa Madrid menang 3-0.

Para pemain lawan tak mampu menghentikannya di Youth League dan hal tersebut menjadi sorotan karir Arribas sejauh ini.

Ia diprediksi akan menembus tim Castilla pada musim 2020-2021 dan Raul akan sangat bahagia memilikinya dalam tim.