Eks Bomber Juventus Bisa Jadi Opsi Man United Tekan Biaya Transfer

Man United jelas tetap memprioritaskan Jadon Sancho dari Borussia Dortmund sebagai buruan utama di bursa transfer musim panas.

Masalahnya, biaya transfer yang dipatok Dortmund senilai 120 juta euro (Rp 2,07 triliun) bagi MU terlalu mahal untuk mendatangkan Sancho ke Liga Inggris.

Sementara, Solskjaer juga tengah berjuang untuk mendapatkan tiga pemain lagi demi bisa melengkapi skuad Setan Merah musim depan.

Ole Gunnar Solskjaer tengah menargetkan satu penyerang tengah untuk menambah opsi lain dan persaingan bagi Anthony Martial meski sudah meminjam Odion Ighalo.

Hasrat Solskjaer untuk mendatangkan penyerang anyar mendapatkan dukungan dari mantan pemain Manchester United, Owen Hargreaves.

Owen Hargreaves setuju Setan merah membutuhkan penyerang tengah.

Oleh sebab itu, Owen Hargreaves memberi saran kepada Solskjaer untuk dapat mengatasi masalah anggaran mereka dengan merekrut mantan bomber Juventus, Mario Mandzukic.

Mario Mandzukic sendiri baru saja mengakhiri kontraknya dengan klub asal Qatar, Al-Duhail, pada Juli 2020 setelah pergi dari Juventus.

"Manchester United bisa dibilang menjadi salah satu tim yang lebih baik di Liga Inggris dari sisi defensif, tetapi dalam hal mencetak gol mereka masih jauh di belakang Manchester City dan Liverpool," kata Hargreaves dikutip BolaSport dari Metro.

Owen Hargreaves menilai kedatangan Mandzukic bisa menjadi pilihan bagus mengingat insting mencetak gol sang pemain masih belum menurun meski sudah meninggalkan Juventus.

"Anda bisa menjadi tim yang subur dengan seorang pencetak gol yang memiliki catatan 20 gol,” ujar Hangreaves.

“Tetapi saya pikir mereka mendapatkan Sancho lebih dulu kemudian bisa menggaet Mandzukic secara gratis," ujar Hargreaves menambahkan.

Nama Mandzukic tidak asing bagi tim Setan Merah lantaran ia sempat dikaitkan pada bursa transfer musim panas 2019.

Striker asal Kroasia tersebut bahkan sudah berhasrat bergabung dengan Manchester United sebelum bursa transfer musim dingin dibuka pada Januari 2020.

Namun, salah satu hal yang bisa menjadi kekhawatiran terbesar Solskjaer soal Mandzukic adalah usia sang bomber yang telah menginjak 34 tahun. (Bonifasius Anggit Putra Pratama)