KOMPAS.com - Klub sepak bola Liga 1 Indonesia, Persita Tangerang, ikut membantu anak-anak di Tanah Air melalui SOS Children's Villages Indonesia.
SOS Children’s Villages sendiri merupakan organisasi sosial yang aktif dalam mendukung hak-hak anak dan berkomitmen memberikan pengasuhan berkualitas kepada anak-anak yang telah atau berisiko kehilangan pengasuhan orang tua.
"SOS Children’s Villages menyerukan kepada pemerintah dan institusi untuk menjadikan anak-anak yang telah atau terancam kehilangan pengasuhan orang tua sebagai prioritas," ungkap Gregor Hadi Nitihardjo, Direktur Nasional SOS Children’s Villages Indonesia dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.
"SOS Children’s Villages berpegang teguh pada kepentingan terbaik anak dan pemenuhan hak-hak mereka. Mereka berhak mendapatkan yang terbaik," ujarnya.
Sebagai bagian dari komitmen Persita bekerja sama dengan SOS Children’s Villages Indonesia, partner resmi Persita sejak musim lalu, Persita dan SOS kembali menggelar sesi coaching clinic.
Namun, di tahun ini sesi coaching clinic sangat berbeda dari tahun sebelumnya.
Sesi coaching clinic yang dikemas dalam bentuk Online Class ini diselenggarakan dalam 3 sesi berbeda selama bulan Juli 2020.
Bulan Juli pun sengaja dipilih untuk menggelar acara ini karena bertepatan dengan peringatan Hari Anak Nasional di tanggal 23 Juli.
Kick-off launch program Online Class Persita dan SOS Children’s Villages Indonesia sendiri sudah digelar lewat sesi Instagram Live, Jumat, 3 Juli lalu yang dipandu oleh perwakilan dari SOS, Ibnu Jamil, serta perwakilan dari Persita yakni Evelyn Cathy, Direktur Komersial Persita dan Hamka Hamzah, pemain Persita.
"Nantinya akan ada tiga sesi online class yang melibatkan pemain dan pelatih Persita nantinya yang akan dilakukan secara virtual," tutur Evelyn Cathy tentang program Online Class Persita dan SOS Children's Villages Indonesia, dikutip dari laman resmi Persita.
"Jadi nanti anak-anak SOS bisa tanya jawab, mendengar pemaparan dari tim Persita," ujarnya.
Pada sesi Online Class ini anak-anak bisa bertanya-tanya juga kepada para penggawa Persita.
"Anak-anak nanti bisa bertanya soal teknik sepak bola sama pelatih, sharing pengalaman juga bisa dengan pemain. Yang penting minat anak-anak akan sepak bola, itu yang mau kita tumbuhkan dulu sejak dini," ucap Evelyn Cathy.
"Lagipula kan ini anak-anak masih dalam periode belajar dari rumah. Jadi ini bisa menjadi semacam ekstrakurikuler buat mereka diluar pelajaran sekolah," pungkasnya.
https://bola.kompas.com/read/2020/07/24/14000078/persita-tangerang-bersama-sos-children-s-gelar-kelas-online-untuk-anak-anak