Juergen Klopp Tepis Anggapan Manchester City Mulai Kehilangan Kekuatan

KOMPAS.com - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, tak sepakat bahwa keberhasilan timnya menjuarai Liga Inggris musim ini menjadi akhir dari kekuatan Manchester City.

Seperti diketahui, Liverpool sudah mengunci gelar Liga Inggris 2019-2020.

Liverpool saat ini juga menjadi pemuncak klasemen dengan keunggulan 23 poin atas Manchester City yang ada di peringkat kedua.

The Reds, julukan Liverpool, bisa memperlebar keunggulan apabila memenangi laga kontra Manchester City di Stadion Etihad, Jumat (3/7/2020) dini hari WIB.

"Ketika musim depan dimulai, kami (Liverpool) akan mencoba bertarung lagi. Namun, sejujurnya saya tidak melihat bahwa ini menjadi akhir kekuatan Man City," kata Juergen Klopp dilansir dari Goal.

Juergen Klopp sepakat bahwa Man City butuh mencari pengganti beberapa pemainnya.

Dia tak menampik bahwa sulit melakukan transfer besar di tengah pandemi virus corona yang juga berdampak pada klub.

Akan tetapi, pelatih asal Jerman itu enggan meremehkan kekuatan Man City dan menepis anggapan bahwa tim asuhan Pep Guardiola itu mulai melemah.

Menurutnya, Manchester City masih punya segudang pemain kelas dunia. 

"Man City memang harus mencari pengganti Vincent Kompany. Saya tidak tahu, mungkin mereka bisa  kesulitan untuk melakukan transfer besar," ujar Klopp.

"David Silva akan pergi. Namun, Man City punya pemain yang sempurna untuk menggantikannya. Mereka punya Bernardo Silva, Phil Foden, dan Ilkay Gundogan yang bisa memainkan peran David Silva," lanjutnya.

"Mereka tidak kehilangan pemain, melainkan menggantinya. Banyak pemain kelas dunia masih ada di sana."

"Jika Sergio Aguero menua, Gabriel Jesus ada di sana. Mereka tidak akan melemah," tegas Juergen Klopp lagi.

Selain itu, Juergen Klopp juga menyoroti bahwa musim depan bukan hanya persaingan antara Liverpool dan Manchester City.

Timnya harus tetap tampil bagus di lapangan agar bisa bersaing meraih gelar juara lagi musim depan.

"Kita semua harus siap untuk musim depan. Bukan hanya Liverpool dan Man City."

"Ada Manchester United yang mulai bangkit, mereka tidak akan menjadi lebih buruk musim depan. Chelsea juga," katanya.

"Ini bukan tentang Liverpool dan Man City. Kami mendominasi dalam dua musim terakhir, sedangkan Man City sudah melakukannya selama empat atau lima tahun," ucap Juergen Klopp lagi.