KOMPAS.com - Perempat final Piala FA akan menyajikan laga Leicester City vs Chelsea di King Power Stadium, Minggu (28/6/2020).
Laga Leicester vs Chelsea diprediksi berjalan sengit. Pasalnya, Leicester dan Chelsea saat ini merupakan penghuni empat besar klasemen Premier League, kasta teratas Liga Inggris.
Namun, Chelsea sedikit lebih diunggulkan untuk lolos ke semifinal daripada Leicester karena tiga faktor.
Pertama, Chelsea saat ini sedang dalam tren performa yang menanjak. Dalam dua laga terakhir kelanjutan Liga Inggris, Chelsea selalu meraih kemenangan.
Chelsea sukses mengalahkan Manchester City dengan skor 2-1 pada laga penutup pekan ke-31 Liga Inggris, Kamis (25/6/2020).
Di sisi lain, Leicester City hanya bisa meraih dua hasil imbang dan baru mencetak satu gol.
Faktor kedua yang membuat Chelsea lebih diunggulkan dari Leicester City adalah kondisi tim.
Dikutip dari situs WhoScored, seluruh pemain inti Chelsea seperti Willan hingga Jorginho dalam keadaan fit dan siap diturunkan.
Chelsea hanya kehilangan tiga pemain muda yang cedera yaitu Fikayo Tomori, Marco van Ginkel, serta Callum Hudson-Odoi.
Di sisi lain, Leicester City harus kehilangan tiga pemain inti karena cedera.
Mereka adalah bek kanan, Ricardo Pereira, serta dua gelandang tengah: Dennis Praet dan Daniel Amartey.
Faktor terakhir yang membuat Chelsea lebih diunggulkan adalah rekor pertemuan di Piala FA.
Dalam delapan pertemuan terakhir di Piala FA, Leicester tidak pernah menang atas Chelsea.
Leicester City hanya bisa meraih dua hasil imbang dan pada enam laga sisanya menelan kekalahan.
Uniknya, dua kekalahan terakhir Leicester City terjadi pada perempat final Piala FA musim 2011-2012 dan 2017-2018.
Pada dua musim tersebut, Chelsea mengakhiri turnamen dengan gelar juara.
Berikut adalah lima fakta menarik laga Leicester City vs Chelsea:
1 - Kali terakhir Leicester City lolos ke semifinal Piala FA adalah musim 1981-1982
0 - Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers, tidak pernah mengalahkan Chelsea sepanjang kariernya. Dari 14 pertemuan melawan Chelsea, Rodgers hanya bisa meraih delapan hasil imbang dan kalah enam kali.
1 - Dari tujuh penampilan terakhir di perempat final Piala FA, Chelsea hanya kalah sekali. Kegagalan Chelsea melangkah ke semifinal Piala FA terjadi pada musim 2015-2016 saat dikalahkan Everton.
2 - Chelsea hanya kalah sekali dari 20 pertemuan terakhir melawan Leicester City di semua kompetisi. Sisanya, Chelsea meraih 13 kemenangan dan lima hasil imbang.
1 - Chelsea menjadi tim yang paling sering tampil di perempat final Piala FA sejak 1992-1993 (era Premier League). Laga melawan Leicester nanti menjadi penampilan ke-18 Chelsea.
Prediksi susunan pemain:
Leicester City: 1-Kasper Schemeichel, 3-Ben Chilwell, 4-Caglar Soyuncu, 6-Jonny Evans, 2-James Dustin; 25-Wilfred Ndidi, 8-Youri Tilemans, 15-Harvey Barnes, 10-James Maddison, 11-Marc Albrigton; 9-Jamie Vardy
Chelsea: 13-Willy Caballero; Cesar Azpilicueta, 2-Antonio Rudiger, 5-Kourt Zouma, 3-Marcos Alonsol 5-Jorginho, 7-N'golo Kante, 8-Ross Barkley; 10-Willian Borges, 11-Pedro Rodriguez, 9-Tammy Abraham
Prediksi skor:
https://bola.kompas.com/read/2020/06/28/07000078/prediksi-leicester-vs-chelsea-laga-mudah-bagi-the-blues
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan