Di bawah asuhan Alex Ferguson, Man United sukses membawa pulang trofi Liga Champions 2008 dari Moskwa, Rusia, setelah menumbangkan Chelsea lewat drama adu penalti.
Kala itu, waktu normal dan babak tambahan waktu berakhir dengan skor imbang 1-1.
Satu gol Man United dicetak Cristiano Ronaldo (26'), sedangkan gol semata wayang Chelsea dibukukan Frank Lampard (45').
Dalam babak adu penalti, enam dari tujuh penendang Man United berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Hanya Ronaldo yang eksekusi penaltinya mampu ditepis kiper Chelsea, Petr Cech.
Adapun di kubu Chelsea, hanya lima dari tujuh algojo yang mampu menggetarkan gawang Edwin van Der Sar.
Dengan demikian, drama adu penalti berakhir dengan skor 6-5 untuk kemenangan The Red Devils, julukan Man United.
Skuad Man United pun merayakan kemenangan tersebut dengan penuh kegembiraan. Semua pemain dan staf sadar bahwa mereka baru saja mengakhiri puasa gelar Liga Champions sejak musim 1998-1999.
Namun, di balik kesuksesan tersebut, skuad Manchester United menyimpan cerita yang terbilang kurang mengenakkan.
Salah satu alumnus skuad Man United ketika menjuarai Liga Champions 2008, Owen Hargreaves, mengungkapkan bahwa perselisihan antarpemain sempat terjadi pada sesi latihan di Stadion Luzhniki, Moskwa, satu hari menjelang partai puncak kontra Chelsea.
Akan tetapi, dalam pernyataannya, Hargreaves tidak menyebutkan nama pemain yang terlibat dalam perselisihan tersebut.
"Saya ingat kami melakukan pertandingan latihan di Stadion Moskwa sehari sebelum final dan kami bertengkar karena pertandingan latihan saat itu sangat intens," kata Hargreaves, dikutip dari Daily Mail, Rabu (10/6/2020).
"Salah satu tim kalah dan semua pemain yang tergabung dalam tim itu mengeluh. Sir Alex pun harus turun tangan untuk menyelesaikan masalah," ucap dia.
Menurut Hargreaves, perselisihan terjadi akibat jiwa kompetitif yang dimiliki sebagian besar penggawa Man United saat itu.
"Begitulah adanya. Semua orang sangat kompetitif untuk bisa menang," ujarnya.
"Bahkan, dalam pertandingan latihan, Anda mungkin akan berpikir untuk tidak terluka atau melukai rekan setim selama latihan, tetapi bukan itu yang terjadi. Semua pemain sangat bersemangat untuk final," tutur Hargreaves.
https://bola.kompas.com/read/2020/06/11/05200078/kilas-balik-final-liga-champions-2008-saat-perselisihan-warnai-latihan-man