Bek Persib Sambut Positif Wacana Liga 1 2020 Dilanjutkan September

BANDUNG, KOMPAS.com - Bek Persib Bandung, Nick Kuipers, menyambut baik wacana kompetisi Liga 1 2020 kembali dilanjutkan.

Seperti diketahui, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB), telah membuat opsi untuk melanjutkan kompetisi musim ini.

Opsi tersebut, disampai PSSI dan PT LIB saat menggelar pertemuan dengan perwakilan 18 klub Liga 1 2020 pada Selasa (2/6/2020).

Wacana tersebut, nantinya akan dibahas dalam rapat Exco PSSI pada 13 Juni. Jika disetujui, Liga 1 2020 akan kembali bergulir pada September 2020 mendatang.

Kuipers sangat antusias mendengar kabar tersebut.

Pemain asal Belanda itu mengaku, sudah tidak sabar untuk kembali menjalani aktivitas sepak bola bersama klub berjulukan Maung Bandung itu.

"Tentu saja saya sangat antusias, dan saya sangat berharap liga bisa dimulai kembali, saya sudah tidak sabar menantikannya," kata Kuipers, Jumat (6/5/2020).

Wajar bila Kuipers begitu antusias menyambut wacana kembali bergulirnya kompetisi.

Pasalnya, sejak Liga 1 2020 ditangguhkan pada pertengahan Maret 2020 lalu, Kuipers lebih banyak menghabiskan waktu di rumahnya.

Bahkan, Kuipers pun menjalani latihan mandirinya di rumah.

Dia biasa memanfaatkan halaman di depan rumahnya untuk menjalani latihan mandiri untuk menjaga kebugaran fisiknya.

Kuipers mengaku, dua bulan menjalani latihan mandiri membuatnya rindu untuk kembali berlatih di lapangan bersama Supardi Nasir dkk.

"Saya tak berhenti berlatih setelah pertandingan terakhir kita. Jadi sekarang, saya masih berlatih di rumah, saya harap kita bisa berlatih bersama dengan tim secepatnya," tutur mantan pemain ADO Den Haag itu.

Dalam wacana dilanjutkannya kompetisi pada September mendatang, PSSI dan PT LIB juga memberikan beberapa opsi.

Salah satunya, sistem degradasi yang ditiadakan. Menurut Kuipers, hal tersebut memang akan jatah promosi tim Liga 2 ke Liga 1 akan berkurang dari sebelumnya.

Memang benar, rencananya PSSI hanya kan memberikan jatah promosi ke Liga 1 untuk dua tim dari Liga 2.

Sebelumnya, jatah promosi tersebut diberikan untuk tiga kesebelasan.

Maka, dengan opsi tersebut, kompetisi Liga 1 pada musim berikutnya akan diikuti oleh 20 kontestan.

"Untuk tim dari liga 2, tentu itu tidak bagus. Tetapi itulah pilihan dari PSSI, hal yang paling penting adalah liga bisa dimulai kembali dan semuanya bisa bermain sepak bola kembali," ujar Kuipers.