KOMPAS.com - UEFA mempertimbangkan beberapa skenario radikal untuk memastikan Liga Champions 2019-2020 bisa diselesaikan paling lambat pada musim panas ini.
Marca melaporkan bahwa rencana UEFA yang tampak akan diterapkan adalah memulai kembali kompetisi antarklub Eropa pada 2 Agustus dengan menyelesaikan babak 16 besar Liga Europa.
Babak 16 besar Liga Champions kemudian akan bergulir satu pekan setelah itu.
Sepanjang dua pekan setelahnya, tim-tim akan memainkan partai perempat final dan semifinal sebanyak dua laga per minggu dengan setiap partai berlangsung dua leg seperti sebelum pandemi.
Final Liga Champions akan dipertandingkan pada 26 Agustus dengan partai pamungkas Liga Europa berlangsung tiga hari sebelumnya.
Namun, Marca mengutarakan bahwa UEFA juga memiliki opsi radikal untuk mempersingkat Liga Champions dengan laga-laga perempat final yang berlangsung satu leg.
Partai semifinal dan final bakal dipertandingkan dengan format "final four" di Istanbul.
Pertandingan-pertandingan tetap bakal dimainkan di belakang pintu tertutup dengan klub-klub tampak sangat ingin menghindari bepergian lintas negara di tengah krisis virus corona.
Salah satu hambatan dari rencana UEFA mempersingkat kompetisi adalah tantangan dari pihak penyiar yang disinyalir tak ingin melihat jumlah partai berkurang.
Keputusan akhir mengenai Liga Champions dan Liga Europa sedarinya diambil di pertemuan Executive Commitee UEFA pada 25 Mei.
Namun, rapat Exco tersebut diundur menjadi 17 Juni 2020.
Pada kesempatan tersebut, UEFA juga akan menentukan ke-12 venue yang bakal menggelar Piala Eropa 2020 pada musim panas 2021.
https://bola.kompas.com/read/2020/05/20/08400058/uefa-pertimbangkan-final-four-liga-champions-di-istanbul