Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hari Ini dalam Sejarah La Liga, Mourinho Runtuhkan Kejayaan Barcelona Era Guardiola

Mourinho merebut trofi Liga Spanyol yang dalam tiga musim sebelumnya berada di genggaman Guardiola (2008-2009 sampai 2010-2011).

Real Madrid menegaskan status juara Liga Spanyol 2011-2012 saat bertandang ke Stadion San Mames, markas Athletic Bilbao.

Kala itu, pasukan Real Madrid sukses menumbangkan tuan rumah dengan skor 3-0.

Tiga gol kemenangan klub berjulukan Los Blancos itu dicetak Gonzalo Higuain (15'), Mesut Ozil (19'), dan Cristiano Ronaldo (49').

Prestasi ini disambut meriah oleh seluruh pendukung Real Madrid saat Iker Casillas cs merayakan trofi di markas kebesarannya, Stadion Santiago Bernabeu.

Gelar Liga Spanyol satu-satunya yang berhasil dipersembahkan Jose Mourinho selama tiga musim di Real Madrid itu memecahkan banyak rekor.

La Liga, kasta tertinggi Liga Spanyol, mencatatkan Real Madrid sebagai tim pertama yang berhasil meraih 100 poin dan 121 gol dalam satu musim.

Raihan 100 poin mereka koleksi dari hasil 32 kemenangan, empat seri, dan dua kekalahan.

Catatan itu membuat Real Madrid unggul sembilan poin atas Barcelona yang menempati peringkat kedua klasemen.

Adapun torehan 121 gol menjadikan Real Madrid sebagai tim tersubur pada musim tersebut.

Jose Mourinho tercatat sebagai pelatih Real Madrid sejak Juli 2010.

Dia dipercaya menukangi Real Madrid setelah sukses di salah satu klub peserta Liga Italia, Inter Milan.

Selama menangani Inter Milan, Mourinho yang terkenal dengan julukan The Special One, berhasil mempersembahkan lima gelar bergengsi.

Musim tersuksesnya di Inter Milan terjadi pada musim kompetisi 2009-2010, ketika klub berjulukan Nerazzurri itu berhasil merengkuh treble winner (Liga Champions, Liga Italia, dan Coppa Italia).

Namun, torehan serupa belum mampu ia catatkan bersama Real Madrid.

Bahkan, selama ditangani Mourinho, Real Madrid belum pernah merengkuh trofi Liga Champions.

Alhasil, dia pun hengkang dari Real Madrid pada Juni 2013 dan kembali ke klub yang sebelumnya pernah ia latih, Chelsea.

https://bola.kompas.com/read/2020/05/02/18400018/hari-ini-dalam-sejarah-la-liga-mourinho-runtuhkan-kejayaan-barcelona-era

Terkini Lainnya

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke