Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gaji Pernah Ditunggak, Pelatih Persib Bandung Ogah Balik ke Arema FC

KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, memastikan tidak akan kembali ke mantan timnya, Arema FC, pada masa depan.

Pengalaman buruk gaji pernah tidak dibayar menjadi alasan Robert Alberts.

Pelatih asal Belanda itu pernah menangani Arema FC pada tahun 2009 yang saat itu masih bernama Arema Indonesia.

Arema Indonesia menjadi tim pertama Robert Alberts ketika memutuskan melanjutkan karier di Indonesia.

Nama Robert Alberts langsung populer karena berhasil meraih gelar juara Indonesia Super League (ISL) dan juga runner up Copa Indonesia pada musim pertamanya bersama Arema FC.

Roberts Alberts menyebut perjuangannya saat itu sangat berat karena tidak hanya pusing memikirkan strategi melainkan juga manajemen tim.

"Saat saya datang ke Indonesia pada 2009 dan bergabung dengan Arema FC, mereka memiliki musim yang bagus. Namun, kami punya masalah besar di dalam klubnya," ucap Robert seperti dilansir Bolasport.com dari kanal youtube pribadinya.

"Saya sempat menolak untuk melatih beberapa kali karena gaji saya tidak dibayar. Kami bahkan pernah berhenti total, karena semua pemain pulang kampung, saya juga pulang kampung," ujar Robert.

"Gaji tidak dibayar, mereka (manajemen Arema FC) banyak janji (yang tidak ditepati). Lingkungan di dalam klub sangat tidak menyenangkan," ujarnya lagi.

Robert Alberts memimpin pasukan Singo Edan selama dua musim hingga 2011. Di bawah Robert Alberts, Arema FC tampil konsisten dan berhasil terus berada di papan atas.

Setelah itu, Roberts Alberts sempat melatih PSM Makassar dan tim Malaysia, Sarawak FC, pada periode 2011-2015.

Robert Alberts mengakui masih mencintai Arema FC dan suporternya, Aremania. Namun, pengalaman buruk selama dua tahun itu membuat Robert tidak berniat kembali ke Malang.

"Kota Malang sangat indah, masyarakatnya sangat baik, Aremania juga sangat bagus. Jika kejadian itu tidak terjadi, saya mungkin masih berada di Malang. Tapi untuk kembali, saya pikir manajemen mereka kurang bagus," kata Robert.

"Arema FC masih menjadi klub yang saya cintai karena membesarkan nama saya. Saya suka suporternya, saya suka Kota Malang, tetapi saya pikir saya tidak memiliki masa depan di sana," ujar Robert menambahkan.

Kini Robert Alberts melakoni musim keduanya bersama Persib Bandung.

Sebelum Shopee Liga 1 ditunda, Robert Alberts mampu membawa Persib menyapu bersih tiga pertandingan awal sehingga kini berada di puncak klasemen. (Hugo Hardianto Wijaya)

https://bola.kompas.com/read/2020/04/20/17400038/gaji-pernah-ditunggak-pelatih-persib-bandung-ogah-balik-ke-arema-fc

Terkini Lainnya

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke