Cara Kapten Persib Menjaga Mood Selama Jalani Program Latihan Mandiri

BANDUNG, KOMPAS.com - Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir, memiliki cara untuk menjaga mood selama menjalani program latihan mandiri di rumah. Supardi mengatakan, kuncinya adalah tetap santai dalam menjalani program latihan yang sudah diberikan.

Cara tersebut bisa membuat dirinya mengatasi kejenuhan saat menjalani latihan mandiri dan bersama.

Tak dimungkiri, terus menerus menjalani aktivitas di rumah dalam kurun waktu lama bisa membuat pemain mengalami kejenuhan.

"Kami memang ada program latihan yang diberikan pelatih. Menjaga mood ya saya tidak terlalu memaksakan latihan 'sempurna' tetapi saya melakukanny dengan santai dan relax, tetap serius," kata Supardi.

mantan pemain PSMS Medan itu mengaku tidak banyak melakukan aktivitas latihan berat selama menjalani latihan mandiri.

Pasalnya, para pemain juga belum tahu kapan kompetisi Shopee Liga 1 2020 akan kembali dilanjutkan.

Saat ini seluruh kompetisi resmi sepak bola Indonesia sedang ditangguhkan hingga akhir Mei 2020.

Andai wabah virus corona di Indonesia mereda sampai batas waktu 30 Mei, maka kompetisi akan kembali dilanjutkan pada awal Juli.

Akan tetapi, bila wabah virus corona tidak juga mereda sampai batas waktu itu, maka ada kemungkinan kompetisi akan dihentikan di tengah jalan.

Meski begitu, Supardi mengaku, tetap menjalani semua program yang sudah diberikan tim pelatih.

Tanpa harus disuruh pun, sebagai pesepak bola profesional, Supardi akan tetap melakoni latihan mandiri untuk menjaga kebugarannya.

"Saya tidak bisa memaksakan dalam situasi seperti ini, kompetisi kan belum tahu kapan, tetapi saya mengikuti apa yang diarahkan dari tim pelatih untuk melakukan dan menjaga kebugaran," tutur dia.

Supardi berharap, wabah virus corona di Indonesia bisa segera mereda agar masyarakat bisa kembali menjalani aktivitasnya secara normal.

Mantan pemain Sriwijaya FC itu juga mengajak semua masyarakat untuk patuh terhadap semua anjuran pemerintah, terkait upaya pencegahan penularan virus corona.

Supardi pun mengingatkan semuanya agar tetap berdoa agar situasi ini bisa segera teratasi.

"Doa dan harapan untuk wabah ini semoga harapan saya sih doa saya sih mudah mudahan wabah ini cepat hilang dari bumi Indonesia ini khususnya," harap Supardi.

"Dan kita sama sama berdoa Allah mengabulkan doa kita semua dan hadapan saya kehidupan kembali normal, dan kompetisi kita bergulir kembali," tegas dia.