Gustavo Dybala tengah dimintai keterangan dalam penyidikan Kepolisian Cordoba, Argentina.
Gustavo, pasangannya, dan ibunya berangkat ke Turin, Italia, untuk melihat keadaan Paulo Dybala setelah dinyatakan positif terinfeksi virus corona.
Selepas dari Italia, mereka sudah kembali ke Argentina untuk kemudian menjalani karantina di Cordoba.
Pemerintah Argentina telah melarang secara tegas warganya untuk keluar rumah tanpa alasan yang jelas atau mendesak.
Diketahui, penyebaran wabah virus corona di Argentina telah mencapai 589 kasus.
Sementara, pasien yang dinyatakan meninggal akibat Covid-19 baru berjumlah 12 orang.
Argentina sendiri sudah melakukan lockdown sejak 9 Maret hingga akhir Maret 2020.
Peraturan isolasi tersebut dibuat untuk mencegah meluasnya penyebaran wabah virus corona.
Namun, dilansir dari Football Italia, larangan tegas itu tidak digubris oleh saudara laki-laki Paulo Dybala tersebut yang malah bepergian dari rumahnya.
Gustavo Dybala tertangkap oleh masyarakat setempat keluyuran di luar rumah.
Warga yang resah melihat tingkahnya langsung melaporkan Gustavo ke pihak berwenang setempat.
Saudara laki-laki Dybala tersebut pun terancam akan diberikan hukuman karena bepergian sembarangan.
Hukuman yang kemungkinan akan diberikan oleh pihak berwenang setempat adalah penahanan selama enam bulan sampai dua tahun. (Dwi Widijatmiko)
https://bola.kompas.com/read/2020/03/28/12300018/kabur-saat-isolasi-virus-corona-saudara-paulo-dybala-terancam-penjara-2-tahun