3 Pemain Juventus Positif Covid-19 dalam Kondisi Baik-baik Saja

KOMPAS.com - Kiper Juventus, Wojciech Szczesny, memastikan tiga rekannya yang dinyatakan positif terjangkit virus corona saat ini dalam keadaan baik-baik saja.

Tiga pemain Juventus yang dinyatakan positif Covid-19 adalah Daniele Rugani, Blaise Matuidi, dan Paulo Dybala.

Meski belum bisa bertemu karena aturan isolasi mandiri, Szczesny mengaku kerap berkomunikasi dengan tiga pemain tersebut.

Szczesny menilai Rugani, Matuidi, dan Dybala dalam keadaan baik-baik saja selama menjalani masa pemulihan.

"Rugani sempat mengalami demam dan dirinya langsung meminta tes. Tepat setelah dia dinyatakatan positif, Juventus memutuskan mengisolasi tim," kata Szczesny dikutip kepada media Polandia dikutip dari situs Xinhuanet.

"Sekarang semua pemain yang didiagnosis mengidap Covid-19 merasa baik-baik saja. Kami masih berhubungan lewat media sosial untuk terus memberi dukungan kepada mereka," ujar Szczesny menambahkan.

Rugani menjadi pemain Juventus dan Liga Italia pertama yang dinyatakan positif terjangkit virus corona, Kamis (12/3/2020).

Dua hari sebelumnya, Pemerintah Italia menetapkan status lockdown atau karantina nasional hingga 3 April 2020 akibat penyebaran virus corona yang semakin memburuk.

Sejauh ini, sudah ada 14 pemain tim Liga Italia yang dinyatakan positif Covid-19. Sampdoria menjadi tim Liga Italia dengan jumlah pemain positif Covid-19 terbanyak, yakni tujuh orang.

Szczesny mengakui situasi Italia saat lockdown sangat memengaruhi dirinya secara personal maupun sebagai pesepak bola.

Meski demikian, Szcesny yakin Italia dalam waktu dekat bisa segera keluar dari situasi sulit seperti saat ini.

"Secara mental ini adalah situasi yang sulit. Sudah 10 hari semua tim diisolai dan kami harus tinggal di rumah. Pemain yang negatif bisa keluar rumah, tetapi jalanan kosong," ujar Szcesny.

"Mungkin ada orang yang merasa sial berada di Italia saat ini. Namun, saya tidak. Saya merasa beruntung bisa berbagi momen sulit ini dengan publik Italia karena mereka akan bersatu mengalahkan virus ini," tutur Szcesny.

Hingga saat ini, Selasa (24/3/2020) pagi WIB, Italia masih menjadi negara dengan jumlah kematian terbanyak di dunia akibat virus corona.

Menurut Pusat Sistem Sains dan Teknik Universitas Johns Hopkins, jumlah korban jiwa di Italia akibat virus corona sudah menyentuh 6.007 orang.

Akibat pandemi virus corona, semua kompetisi sepak bola di Italia, termasuk Serie A ditunda sampai 3 April mendatang.