Soal Cedera Bagus Kahfi, Ketum PSSI: Kami Juga Harus Bertanggung Jawab

Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mengatakan, PSSI akan tetap bertanggung jawab atas cedera Bagus Kahfi meski sang pemain telah menjalani tindakan medis di Inggris.

"Kami tak sepenuhnya menyerahkan ke sana. Kami juga harus bertanggung jawab karena dia itu pemain kami, orang Indonesia," kata Iwan Bule, dikutip dari BolaSport.com.

"Dia juga salah satu pemain yang akan kami pasang di Piala Dunia U-20 2021," tutur dia menegaskan.

Bagus Kahfi mengalami cedera kala membela skuad Garuda Select melawan Reading U-18 di Bearwood Park, Bournemouth, Inggris, Selasa (3/3/2020).

Penyerang bernomor punggung 20 itu terlihat salah tumpuan saat terjatuh setelah berduel udara dengan salah satu pemain lawan, Michael Stickland.

Insiden tersebut membuat Bagus dikabarkan akan absen selama delapan bulan ke depan dan kemungkinan akan kembali merumput pada akhir tahun 2020.

Padahal, manajer dan pelatih timnas U19 Indonesia, Shin Tae-yong, sudah mulai membangun tim untuk Piala Dunia U-20 2021.

Menurut Iriawan, delapan bulan bukanlah waktu yang sebentar. Dia akan terus berkomunikasi dengan pihak Garuda Select untuk memantau proses pemulihan cedera sang pemain.

"Saya berharap dia bisa bermain di Piala Dunia U-20 2021 karena dia luar biasa bermainnya," ujarnya.

"Delapan bulan memang cukup panjang, kami akan komunikasi dengan tim Garuda Select untuk hal terbaik," tutur Iriawan menambahkan.

Sementara itu, pihak Garuda Select melalui sang pelatih, Dennis Wise, memastikan Bagus ditangani dengan baik di Inggris.

"Bagus akan ditangani dengan baik di sini," ucap Dennis.

Pada saat yang bersamaan, Iwan Bule juga akan berkomunikasi dengan dokter timnas Indonesia, Syarif Alwi, untuk menanyakan cedera dari Bagus Kahfi.

Diskusi itu nantinya untuk menanyakan apakah Bagus Kahfi akan melakukan tindakan operasi di Inggris atau di Indonesia. (Mochamad Hary Prasetya).