Madura United Vs Barito Putera, RD Sebut Serangan Timnya Lebih Efektif

Pelatih Madura United Rahmad Darmawan pun menyambut gembira hasil memuaskan atas Barito Putera tersebut.

Dia memuji penampilan anak asuhnya yang kini bisa bermain efisien dalam memanfaatkan peluang.

Masalah finishing sempat menjadi masalah Madura United selama masa persiapan.

Skema permainan yang apik tidak didukung dengan eksekusi yang akhir membuat Madura United membuang banyak kesempatan mencetak gol.

Seperti yang terjadi sepanjang pertandingan di Piala Gubernur Jatim 2020 lalu. Mereka hanya bisa membukukan empat gol dari tiga pertandingan yang mereka jalani.

Namun, masalah itu berhasil ditekan pada pertandingan melawan Barito. Transisi bertahan ke menyerang Bruno Matos dan kawan-kawan sangat halus nan menusuk.

Selain itu, pemain juga lebih tenang dalam mengeksekusi peluang, meskipun tetap ada beberapa peluang yang gagal dikoversi menjadi gol.

"Menurut saya, kalau saya persentasekan sangat jauh menurun signifikasi antara jumlah peluang dan jumlah gol yang buat. Menurut saya, sudah lebih baik," kata mantan pelatih Tira Persikabo tersebut.

"Memang ada beberapa momen saat kami seharusnya lebih tenang dalam mengeksekusi, memang kadang ada buru-burunya. Namun, ini satu proses," katanya.

Selain itu, RD juga senang anak asuhnya mampu mengatasi hal-hal tidak terduga dengan mental yang kuat dan dedikasi tinggi.

Seperti yang terjadi pada Slamet Nurcahyo yang kurang persiapan karena mengikuti kursus kepelatihan beberapa waktu lalu.

Juga Marco Meraudje yang diungkap RD mengalami cedera saat pemanasan sebelum laga.

Namun, keduanya tetap tampil maksimal meskipun sempat dihadapkan dengan rintangan.

"Saya rasa banyak situasi positif yang bisa kami bangun, tetapi tetap ada hal-hal yang perlu mendapatkan atensi dari kami," kata RD.