Duel Persebaya Vs Persik, Mengenang Memori "Misterius" 2010

KOMPAS.com - Duel dua tim asal Jawa Timur, Persebaya Surabaya vs Persik Kediri, akan menjadi pembuka gelaran Shopee Liga 1 2020.

Ini merupakan ulangan laga pembuka turnamen pramusim Piala Gubernur Jatim 2020, 11 Februari silam.

Pada pertandingan yang dihelat di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Bajul Ijo - julukan Persebaya - menang 3-1.

Namun, jauh sebelum itu, rivalitas kedua kubu sudah berlangsung lama.

Memori "misterius" 2010 adalah salah satu peristiwa yang menjadi saksi rivalitas antara Persebaya dan Persik.

Kala itu, seperti yang diberitakan Kompas.com, 5 Agustus 2010, Persik dijadwalkan menjamu Persebaya di Stadion Brawijaya, 29 April 2010.

Akan tetapi, pertandingan itu terpaksa dibatalkan karena tidak mendapat izin dari pihak kepolisian.

Laga pun dijadwalkan ulang pada 5 Agustus 2010 dan digelar di tempat yang sama.

Namun, sekali lagi, partai Persik vs Persebaya kembali gagal dihelat.

Keputusan final itu dikeluarkan oleh pengawas pertandingan dalam rapat terakhir pagi (5 Agustus 2020) pukul 10.00 WIB.

Pengawas pertandingan dari PT Liga Indonesia (LI), M. Saugi, menyatakan pertandingan tidak bisa diselenggarakan.

"Panpel ini bagaimana sih, tidak tegas, surat pembatalan sudah ada tetapi masih ada technical meeting, dan ditunda lagi," kata pelatih Persebaya saat itu, Rudy Keltjes.

Pembatalan laga penting ini memang masih misterius, tulis Kompas.com, 4 Agustus 2010.

Hal ini karena menyangkut nasib kedua tim dalam ajang yang dulu bernama Liga Super Indonesia itu.

Baik Persik dan Persebaya butuh tiga poin untuk masuk ke zona playoff demi bertahan di kasta tertinggi Liga Indonesia tersebut.

Persik minimal harus menang 5-0, sedangkan Persebaya harus menang setidaknya 3-0, untuk menggeser posisi Pelita Jaya di peringkat ke-15 (zona playoff).

Pada akhirnya, setelah mengalami serangkaian penundaan, laga Persik vs Persebaya dijadwalkan ulang pada 8 Agustus 2010 dan digelar di tempat yang sama.

Namun, pihak Persebaya yang sudah lelah, tidak datang ke Stadion Brawijaya.

Persik menang secara walkout (WO) 3-0 dan kedua tim gagal menyalip posisi Pelita Jaya.