Sepekan Jelang Kompetisi, Persib Matangkan Peran Sweeper Keeper

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung genjot persiapan tiga penjaga gawangnya, sepekan jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2020.

Pelatih kiper Persib, Luizinho Passos mengungkapkan, intensitas latihan untuk I Made Wirawan, Teja Paku Alam, dan Dhika Bayangkara berada di level yang tinggi.

Passos mengatakan, peningkatan intensitas latihan dilakukan agar ketiga penjaga gawang Persib semakin matang dalam memahami konsep peran kiper modern. Made, Teja, dan Dhika dituntut bisa lebih aktif terlibat dalam permainan tim.

Persib menginginkan ketiga penjaga gawangnya itu tidak hanya piawai melakukan penyelamatan gemilang dalam menggagalkan upaya lawan untuk mencetak gol ke gawang Persib.

Lebih dari pada itu, kiper Persib juga dituntut memiliki visi yang baik dalam mengalirkan bola sebagai awal serangan dari tim yang dibelanya.

Singkatnya, kiper modern harus bisa menjadi orkestrator serangan yang mulai dari lini belakang. Peran tersebut jamak disebut sweeper keeper.

Dalam mode bertahan, sosok sweeper keeper dituntut memiliki keberanian tingkat tinggi untuk menghadang serangan lawan, walau mereka harus keluar jauh dari sarangnya.

"Saya melatih mereka pada situasi di pertandingan, soal penempatan posisi, melakukan umpan pendek, umpan panjang untuk pertandingan," kata Passos.

Mematangkan peran sweeper keeper di Persib, Passos memiliki dua metode latihan, yang menyangkut situasi dalam pertandingan.

Andai dua metodenya itu bisa dimengerti dan dipahami pemain, Passos optimistis, Persib akan memiliki penjaga gawang modern yang berkualitas.

"Kiper kami butuh performa yang bagus dan mereka harus berlatih bagus pula di setiap hari untuk memainkan laga dengan baik," ungkap Passos.

"Saya percaya, kalau kedua metode itu digabung akan membuat kiper Persib menunjukan performa yang bagus," tegas dia.

Sejauh ini, pelatih asal Brasil itu cukup puas dengan perkembangan performa yang ditunjukkan anak asuhnya. Menurut Passos, anak asuhnya terus menunjukkan perkembangan yang signifikan.

Passos percaya diri, ketiga kipernya sudah siap tempur untuk menghadapi kompetisi. Persib akan memulai perjalanannya di kompetisi pada 1 Maret 2020, dengan menghadapi Persela Lamongan.

"Saya pikir semua pemain sudah menunjukan kemajuan sangat bagus. Kemajuannya bagus," tegas Passos.

"Saya pikir sebelum liga masih ada waktu untuk persiapan tapi saya pikir semua kiper ketika liga dimulai sudah dalam kondisi siap tampil," imbuh dia.