Pertandingan Leicester vs Man City yang digelar di Stadion King Power, Minggu (23/2/2020) dini hari WIB, berakhir dengan skor 0-1 untuk tim tamu.
Satu-satunya gol yang tercipta dalam duel antara penghuni peringkat kedua dan ketiga klasemen itu dicetak oleh Gabriel Jesus pada menit ke-80.
Kemenangan tersebut sekaligus membuat skuad asuhan Pep Guardiola menjauh dari kejaran Leicester dalam persaingan di papan klasemen Liga Inggris.
Saat ini, Man City unggul tujuh poin dari Leicester yang tertahan di peringkat ketiga klasemen dengan koleksi 50 poin.
Terlepas dari dampak terhadap persaingan papan klasemen, laga Leicester vs Man City turut melahirkan sejumlah fakta menarik.
Berikut ini beberapa fakta menarik dari laga Leicester vs Man City yang dihimpun dari Opta dan Squawka:
1 - Sergio Aguero memperpanjang rekor buruk penalti Manchester City.
Man City selalu gagal dalam mengeksekusi empat penalti terakhir di ajang Liga Inggris.
Dalam laga kontra Leicester, Aguero sempat berpeluang mencetak gol melalui titik penalti pada menit ke-62.
Namun, penyerang asal Argentina itu gagal menuntaskan tugasnya sebagai eksekutor penalti.
Raihan clean sheet pada dua laga terakhir (termasuk kontra Leicester) menjadi yang kedua kalinya dalam ajang Liga Inggris musim ini.
Sebelumnya, torehan dua kali clean sheet secara beruntun pernah terjadi pada bulan Oktober 2019 silam.
Ketika Man City berhadapan dengan Crystal Palace (2-0) dan Aston Villa (3-0).
3 - Kasper Schmeichel melampaui rekor penyelamatan penalti ayahnya, Peter Schmeichel
Aksi heroik Kasper dalam menggagalkan eksekusi penalti Aguero menjadi yang keempat kalinya selama berkarier di Liga Inggris.
Dia telah melampaui pencapaian ayahnya yang tercatat memiliki total penyelamatan penalti sebanyak tiga kali.
https://bola.kompas.com/read/2020/02/23/06550238/3-fakta-menarik-dari-laga-leicester-vs-man-city-di-liga-inggris