Tekad Ahsan/Hendra Lolos ke Olimpiade 2020 Meski Berstatus Pemain Sparring

KOMPAS.com - Hendra Setiawan tetap semangat menatap Olimpiade 2020 bersama partnernya, Mohammad Ahsan, meski berstatus sebagai pemain sparring di Pelatnas PBSI.

Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan masih berstatus sebagai pemain sparring kendati masuk ke daftar skuat Pelatnas PBSI tahun 2020.

"Status kami masih sparring. Intinya latihan masih di Pelatnas, tetapi untuk pertandingan tetap menggunakan biaya sendiri," kata Hendra seperti dilansir dari BolaSport.

Status sebagai pemain sparring tersebut membuat juara BWF World Tour Finals 2019 itu tak mendapatkan target khusus dari Pelatnas.

Kendati demikian, Hendra memastikan hal itu tak menghalanginya dan Ahsan untuk lolos ke Olimpiade 2020 di Tokyo.

Baik Hendra maupun Ahsan sama-sama memiliki motivasi besar untuk lolos ke Olimpiade 2020.

Mereka sebelumnya pernah berjuang pada Olimpiade Rio 2016, tetapi terhenti di fase grup dan gagal lolos ke semifinal.

Ahsan/Hendra kini ingin memperbaiki hasil minor tersebut pada Olimpiade Tokyo.

"Motivasi ke Olimpiade tetap besar, apalagi semua pemain pasti ingin lolos ke sana. Saya juga demikian meski sudah umur segini," kata Hendra yang sudah berusia 35 tahun.

Namun, Hendra menegaskan targetnya saat ini yaitu lolos ke Olimpiade 2020, baru selanjutnya dia bakal membenahi kekurangannya saat di Olimpiade Rio untuk mencapai hasil yang lebih baik.

"Target kami sekarang lolos dulu. Tentu setelah itu kami akan belajar dari kesalahan empat tahun lalu, kurangnya di mana saat itu," kata Hendra mengakhiri.

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bakal mengikuti turnamen Malaysia Masters 2020 yang berlangsung 7-12 Januari mendatang di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia. (Lariza Oky Adisty)