Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Resmi, Rahmad Darmawan Jadi Pelatih Madura United

KOMPAS.com - Mantan pelatih timnas Indonesia, Rahmad Darmawan, bakal kembali menghiasi kompetisi Liga 1 musim depan.

RD, begitu Rahmad Darmawan akrab disapa, akan menangani Madura United pada Liga 1 2020.

Kepastian itu setelah Madura United resmi memperkenalkan Rahmad Darmawan sebagai juru taktik tim berjulukan Laskar Sape Kerrab.

Manajemen Madura United mengumumkan pergantian posisi pelatih kepala tersebut setelah mengakhiri Liga 1 2019 kontra Bali United, Minggu (22/12/2019) di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Sebelumnya, Rahmad Darmawan sempat menangani PS Tira Persikabo sejak Liga 1 2019 bergulir.

Bersama pelatih yang akrab disapa RD ini, PS Tira Persikabo sempat memuncaki klasemen sementara pada putaran pertama.

Sayangnya, PS Tira tak pernah menang pada putaran kedua hingga akhirnya manajemen melepas RD dari kursi kepelatihan pada akhir November 2019.

Sempat beredar isu RD akan menangani PSMS Medan yang tampil pada Liga 2.

Nyatanya, pelatih yang juga pernah menangani Persipura Jayapura tersebut tetap menangani klub yang mentas di kasta tertinggi Liga Indonesia.

"Kami punya keyakinan dengan kualitas pelatih lokal sekelas Coach RD, kami yakin karakter tim Madura itu bisa dikembangkan," kata Direktur Madura United, Haruna Soemitro, Senin (23/12/2019).

"Klub menyematkan coach RD sebagai pelatih, juga sekaligus manajer tim. Nanti teknis ataupun nonteknis akan satu pintu, dan dibantu oleh coaching staff yang lain," lanjut Haruna dikutip situs resmi klub.

RD akan menggantikan Rasiman yang sejauh ini sudah membawa Madura United finis di posisi lima besar. Selanjutnya, Rasiman akan turun sebagai asisten pelatih.

Di sisi lain, Haruna menjelaskan bahwa penunjukan dini ini untuk mempersiapkan Madura United menghadapi musim depan.

"Memperkenalkan pelatih baru, karena kami punya rencana lebih cepat. Tim ini akan dipersiapkan lebih dini. Kami tidak mau ketinggalan kereta," ujar dia.

Selain itu, masih kata Haruna, RD juga diberi tanggung jawab lebih sebagai pelatih.

"Pada musim kompetisi 2020 mendatang, pelatih akan diberi keleluasaan membuat skema tim dan mempersiapkan tim, mulai dari perekrutan pemain, hingga jajaran kepelatihan atau coaching staff dan seluruh unsur pendukungnya" ungkap dia.

Dengan begitu, Madura United juga memberi status RD sebagai manajer coach, yakni manajer sekaligus pelatih. Status itu sekaligus menggantikan posisi Haruna sebagai manajer.

Status manajer pelatih akan menjadi yang pertama kali diterapkan di Indonesia.

Sementara itu, RD menyebut sudah lama menanti pinangan Madura United. Dia mengaku sudah menunggu dua tahun lamanya.

"Sebetulnya, saya menunggu dilamar klub ini sekitaI 2 tahun yang lalu, tetapi waktu itu orientasi Madura masih menggunakan jasa pelatih asing," ujar Rahmad Darmawan dikutip laman yang sama.

"Kemudian, saat ini tiba waktunya kami bersatu. Saya pribadi juga punya motivasi, sementara Madura juga memberikan kesempatan bagi saya untuk berkarya di tim ini," pungkasnya.

https://bola.kompas.com/read/2019/12/23/17055098/resmi-rahmad-darmawan-jadi-pelatih-madura-united

Terkini Lainnya

Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke