Valentino Rossi Senang Jika Yamaha Rekrut Jorge Lorenzo

KOMPAS.com - Jorge Lorenzo telah memutuskan mengakhiri kariernya sebagai pebalap usai menjalani debut yang dihiasi serangkaian hasil minor bersama Repsol Honda.

X-Fuera, julukan bagi Lorenzo, tidak mampu beradaptasi dengan motor Honda RC213V miliknya.

Setelah mengalami kecelakaan pada sesi latihan bebas MotoGP Belanda 2019, performa Lorenzo di lintasan balap semakin memburuk.

Peraih juara dunia lima kali tersebut akhirnya memutuskan untuk pensiun pada usia 32 tahun.

Meski demikian, banyak pihak yang menyebut bahwa pensiunnya seorang Jorge Lorenzo hanya bersifat sementara.

Pasalnya, kini namanya santer dikaitkan dengan tim lamanya yakni Yamaha.

Lorenzo dianggap sebagai sosok yang tepat sebagai pebalap penguji YZR-M1 yang sebelumnya dipegang oleh Jonas Folger.

Anggapan tersebut datang setelah Lorenzo mampu meraih hasil maksimal saat masih membela Yamaha sejak 2008 hingga 2016.

Tiga gelar juara dunia dipersembahkan Lorenzo pada musim 2010, 2012, dan 2015.

Valentino Rossi menjadi salah satu sosok yang mendukung Yamaha untuk menarik Lorenzo sebagai pebalap penguji Yamaha.

Tidak lama usai Lorenzo memutuskan pensiun, Rossi meminta Yamaha untuk merekrut X-Fuera menjadi pebalap penguji.

"Mungkin dia (Lorenzo) akan menjadi pebalap penguji kami," kata Rossi dikutip dari BolaSport.

"Sekarang saya akan mencoba untuk usul ke Yamaha," lanjutnya.

The Doctor, julukan bagi Valentino Rossi, merasa yakin bahwa Lorenzi bisa membuat motor Yamaha menjadi kompetitif seperti semula.

"Kami sangat membutuhkannya, sekarang masalahnya dia akan meminta bayaran yang lebih," ucap Rossi dengan nada bercanda. (Agung Kurniawan)