Atletik SEA Games 2019, Sapwaturrahman Belum Puas Meski Pecahkan Rekor

KOMPAS.com - Cabang olahraga (cabor) atletik berhasil menambah raihan medali emas bagi kontingen Merah Putih.

Setelah medali emas Agus Prayogo dari kategori marathon, kini giliran medali emas dari Sapwaturrahman yang turun di kategori lompat jauh putra.

Bertanding di New Clark City Athletic Stadium, Sabtu (7/12/2019), Sapwaturrahman berhak atas medali emas dengan catatan lompatan sejauh 8,03 meter.

Tidak hanya berhasil meraih medali emas, Sapwaturrahman juga berhasil mencatatkan rekor di SEA Games 2019.

Dia memecahkan rekor lompat jauh SEA Games yang dipegang atlet asal Filipina, Hendry Dagmil dengan lompatan sejauh 7,87 meter pada SEA Games 2007.

Meski berhasil mencetak rekor baru, Sapwaturrahman mengaku belum puas.

Pasalnya, target utamanya yakni lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 mendatang.

Sapwaturrahman mengaku akan terus berusaha dan memperbaiki catatan lompatannya.

"Saya belum puas walaupun bisa memecahkan rekor SEA Games. Target utama saya adalah lolos Olimpiade," kata Sapwaturrahman.

"Ke depan saya akan terus mencoba memperbaiki catatan saya," lanjutnya.

Sementara itu, medali perak nomor lompat jauh berhasil dibawa pulang wakil Malaysia, Andre Anura, dengan catatan lompatan sejauh 8,02 meter

Sedangkan medali perunggu diraih oleh Suttisak Singkhon asal Thailand dengan lompatan sejauh 7,89 meter.

Sampai hari kedelapan perhelatan SEA Games 2019 pada Minggu (8/12/2019), Indonesia kokoh berada di peringkat kedua klasemen SEA Games 2019. 

Indonesia kini mengoleksi 51 medali emas, 50 medali perak, dan 58 medali perunggu dengan total raihan 159 medali. 

Medali emas Indonesia pada hari Sabtu (7/12/2019) kemarin diraih dari cabor modern pentathlon, rowing, kano, tenis, karate, dayung tradisional, skateboard, atletik, dan renang.